Harga Bawang Putih Berangsur Turun, Jadi Rp 60 Ribu per Kilogram

Buruh pasar mengupas kulit bawang putih yang dijual di Pasar Induk Kramat Jati. Foto: Antara/Devi Nindy

Harga bawang putih mulai berangsur turun di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (11/5). Saat ini rata-rata harga bawang putih Rp 60 ribu per kilogram (kg), turun dibandingkan dua hari lalu yang masih Rp 80 ribu per kg.

"Dua hari lalu Rp 80 ribu per kilo, sekarang sudah Rp 60 ribu per kilo," ujar salah seorang pedagang, Indah, saat ditemui kumparan di Pasar Minggu, Sabtu (11/5).

Menurut dia, penurunan harga bawang putih ini disebabkan pasokan yang mulai lancar. Adapun bawang putih yang dipatok Rp 60 ribu per kg adalah bawang jenis cutting. Sementara bawang putih biasa harganya Rp 50 ribu per kg.

Pedagang lainnya, Anisa, menjual harga bawang putih Rp 60 ribu per kg. Dia mengaku mendapat pasokan dari distributor dengan harga Rp 55 ribu per kg. "Memang dari sana, harga Rp 55 ribu per kg, kalau bawang putih biasa Rp 50 per kg," sambungnya.

Sementara itu berdasarkan infopangan.jakarta.go.id, harga bawang putih rata-rata dijual Rp 56.085 per kg, sementara itu harga paling tinggi dipatok Rp 80 ribu per kg berada di Pasar Kalibaru. Harga terendah Rp 40 ribu per kg di Pasar Meriam.

Sebelumnya, Kementerian Perdagangan mengklaim harga bawang putih sudah berangsur turun mulai 7 Mei 2019. Sebelumnya, harga bawang putih meroket tajam bahkan menyentuh harga Rp 100 ribu per kilogram (kg) di pasar tradisional.

Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan melakukan kegiatan Operasi Pasar Bawang Putih. Foto: Elsa Toruan/kumparan

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, Tjahya Widayanti, meyakini harga bawang putih bisa mencapai target harga yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 32 ribu - Rp 35 ribu per kg dalam dua pekan ke depan atau mendekati lebaran.

"Insyaallah minggu ini sama minggu depan (harga bawang putih) sudah turun. Di pasar tradisional paling tidak Rp 32 ribu pada minggu ini sama minggu depan lah," katanya saat kunjungan ke salah satu pasar modern di Bintaro, Jakarta Selatan, Jumat (10/5).

Menurut dia, penurunan harga bawang bisa tercapai lantaran pemerintah dengan bantuan importir telah mengguyur pasokan bawang putih ke pasar.

Ia menuturkan hingga 8 Mei 2019 pemerintah telah menambah pasokan bawang putih sebanyak 375,8 ton ke pasar lewat operasi pasar (OP). Bawang putih tersebut berasal dari cadangan bawang putih impor di gudang importir.

Selain meminta importir mengeluarkan stok bawang putih dari gudang, pemerintah juga menerbitkan izin impor bawang putih. Izin impor bawang putih diberikan kepada delapan importir sebanyak 115 ribu ton.