Harga Minyak Menurun Dipicu Kekhawatiran Lonjakan Produksi AS

13 Maret 2018 15:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rig minyak di Teluk Meksiko (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Rig minyak di Teluk Meksiko (Foto: Wikimedia Commons)
ADVERTISEMENT
Harga minyak pada perdagangan Selasa (13/3) jatuh, melanjutkan penurunan pada sesi perdagangan sebelumnya. Kejatuhan harga ini dipicu kekhawatiran pasar akan melonjaknya produksi minyak Amerika Serikat (AS).
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, pada perdagangan siang ini, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) pada sesi siang diperdagangkan pada posisi USD 61,25 per barel atau turun 11 sen atau 0,2% dari penutupan sebelumnya. Sementara jenis Brent berada di posisi USD 64,85 per barel, atau turun 10 sen atau 0,2%.
Kedua jenis komoditas tersebut pada perdagangan Senin (12/3) kemarin telah turun 1%.
"Harga minyak turun akibat kekhawatiran melonjaknya produksi AS. Ini dapat mendongkrak persediaan minyak di AS lebih tinggi," kata analis bank ANZ, dikutip dari Reuters pada Selasa (13/3).
com-Hemat BBM (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
com-Hemat BBM (Foto: Thinkstock)
Laporan Badan Energi Internasional (International Energy Agency) menyebutkan, produksi minyak AS pada akhir 2017 melampaui 10 juta barel per hari. Angka itu bahkan diprediksi akan terus naik menjadi 11 juta barel per hari pada tahun ini.
ADVERTISEMENT
Dengan angka produksi sebesar itu, AS melampaui produksi rata-rata harian minyak dari Arab Saudi atau Rusia.
"Harga minyak bergerak turun setelah IEA menerbitkan laporan bahwa produksi minyak mentah AS akan naik," kata Kepala Perdagangan Asia Pasifik di broker berjangka OANDA di Singapura, Stephen Innes.