Hari Ini, Pemerintah Raup Rp 16,21 T dari Hasil Lelang Surat Utang

12 September 2018 17:12 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi uang rupiah. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi uang rupiah. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pemerintah berhasil meraih Rp 16,21 triliun dari total penawaran yang masuk sebesar Rp 36,88 triliun pada hasil lelang Surat Utang Negara (SUN) hari ini. Angka tersebut melebihi target indikatif sebesar Rp 10 triliun.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan laporan Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Rabu (12/9), dari tujuh seri SUN yang dilelang, seri SPN03181213 mendapat penawaran yang tertinggi dengan nilai Rp 12,2 triliun, sementara nominal yang dimenangkan sebesar Rp 3 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 13 Desember 2018 tersebut memiliki imbal hasil atau yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 5,57 persen.
Selanjutnya, seri SPN12190913 mendapat penawaran masuk sebesar Rp 7,85 triliun dan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 4,5 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 13 September 2019 itu memiliki yield tertimbang sebesar 6,34 persen.
Seri FR0063 mendapat penawaran masuk sebesar Rp 8,29 triliun, dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 4,85 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2023 itu memiliki yield tertimbang 8,52 persen.
Petugas Bank menyiapkan uang kertas rupiah untuk ATM dan kantor cabang di Jakarta. (Foto: AFP PHOTO / Bay Ismoyo)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Bank menyiapkan uang kertas rupiah untuk ATM dan kantor cabang di Jakarta. (Foto: AFP PHOTO / Bay Ismoyo)
Seri FR0064 memiliki penawaran yang masuk Rp 3,83 triliun, dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 1,35 triliun. Adapun yield rata-rata tertimbang pada seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2028 tersebut mencapai 8,66 persen.
ADVERTISEMENT
Seri FR0065 memiliki penawaran yang masuk Rp 1,84 triliun, dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 500 miliar. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2033 tersebut memiliki yield rata-rata tertimbang sebesar 8,80 persen.
Seri FR0075 mendapat penawaran masuk sebesar Rp 2,48 triliun, sementara nominal yang dimenangkan sebesar Rp 1,7 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2038 itu memiliki yiled rata-rata tertimbang sebesar 9,15 persen.
Terakhir, seri FR0076 memiliki mendapat penawaran masuk sebesar Rp 383 miliar, dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 310 miliar. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2048 ini memiliki yield rata-rata tertimbang sebesar 9,21 persen.