IHSG Hijau, Koleksi Saham BBNI, BMRI, GGRM, TLKM, UNTR, UNVR

17 Mei 2019 9:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pergerakan saham. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau mengawali perdagangan di akhir pekan.
ADVERTISEMENT
Pada perdagangan preopening, IHSG bergerak menguat 34,531 poin (0,59 persen) ke 5.930,269. Sementara indeks LQ45 bergerak naik 8,253 poin (0,90 persen) ke 923.692.
Mengawali perdagangan Jumat (17/5), IHSG dibuka naik ke posisi 5.935,776.
Delapan dari 10 indeks sektoral menguat dipimpin sektor aneka industri yang naik 1,41 persen.
Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS dibuka di Rp 14.455 dan terus naik hingga mencapai posisi tertingginya pagi ini di Rp 14.518.
Berikut kondisi bursa saham Asia pagi ini:
- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 249,63 poin (1,19 persen) ke 21.312,34
- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 152,93 poin (0,54 persen) ke 28.428,00
ADVERTISEMENT
- Indeks SSE Composite di China naik 17,03 poin (0,58 persen) ke 2.955,71
- Indeks Straits Times di Singapura turun 12,52 poin (0,39 persen) ke 3.217,74
Ilustrasi IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama dalam risetnya menyebutkan, IHSG masih ditutup melemah signifikan 1,42 persen di level 5.895,738 pada 16 Mei 2019.
Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 5.853,653 hingga 5.811,567. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range level 5.973,726 hingga 6.061,713.
Berdasarkan indikator, MACD masih berada di area negatif. Sementara itu, terlihat bahwa Stochastic dan RSI sudah menunjukkan oversold. Di sisi lain, masih terlihat pola long black closing marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi bearish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.
Ilustrasi pergerakan saham Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
BBNI, Daily (8175) “Akumulasi Beli” pada area level 8.075 - 8.200, dengan target harga secara bertahap di level 8.350 dan 8.475. Support: 8.075 dan 7.900.
BMRI, Daily (7350) “Akumulasi Beli” pada area level 7.300 - 7.400, dengan target harga secara bertahap di level 7.725, 7.900, 8.050 dan 8.650. Support: 7.150.
GGRM, Daily (80550) “Akumulasi Beli” pada area level 7.8750 - 80.600, dengan target harga secara bertahap di level 82.175, 84.000, 88.250 dan 92.500. Support: 78.750 dan 77.500.
TLKM, Daily (3600) “Akumulasi Beli” pada area 3.560 - 3.600, dengan target harga secara bertahap di level 3.630, 3.750, 3.880, 4.200 dan 4.510. Support: 3.560 dan 3.490.
UNTR, Daily (24850) “Akumulasi Beli” pada area level 24.600 - 24.900, dengan target harga secara bertahap di 25.425, 25.825, 27.375, 28.925 dan 30.500. Support: 24.250.
ADVERTISEMENT
UNVR, Daily (41800) “Akumulasi Beli” pada area level 41.500 - 42.000, dengan target harga secara bertahap di level 43.075, 47.225, 51.400 dan 55.550. Support: 40.875.