IHSG Sesi I Menguat Sendirian se-Asia

Ilustrasi IHSG Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di teritori positif menutup perdagangan siang ini.

Pada perdagangan sesi I, Rabu (13/3), IHSG ditutup menguat 3,965 poin (0,06 persen) ke 6.357,739. Sebaliknya, indeks LQ45 ditutup melemah 0,597 poin (0,01 persen) ke 993,424.

Tujuh dari 10 indeks sektoral menguat. Sektor pertambangan mencatatkan penguatan paling tajam 0,65 persen.

Sebanyak 190 saham naik, 170 saham turun, dan 139 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 210.677 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 8,299 miliar saham senilai Rp 3.792 triliun. Dana asing keluar tercatat Rp 129,630 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.250,927 triliun.

Saham-saham pedorong pergerakan indeks (top gainers) siang ini di antaranya Siwani Makmur (SIMA) naik 44 poin (11,22 persen) ke Rp 436, XL Axiata (EXCL) naik 120 poin (4,80 persen) ke Rp 2.620, Bank Permata (BNLI) naik 40 poin (3,81 persen) ke Rp 1.090, dan Timah (TINS) naik 45 poin (3,54 persen) ke Rp 1.315.

Ilustrasi IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS siang ini bergerak di Rp 14.265, menguat dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.225.

Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 252,39 poin (1,17 persen) ke 21.251,30

- Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 156,01 poin (0,54 persen) ke 28.764,86

- Indeks SSE Composite di China turun 16,83 poin (0,55 persen) ke 3.043,48

- Indeks Straits Times di Singapura turun 27,63 poin (0,86 persen) ke 3.184,62