Ikut Program Inkubasi BRI, UMKM Belajar Apa Saja?

6 April 2019 19:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Desk Inkubator Bisnis Mikro dan Ritel BRI, Djoko Purwanto. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Desk Inkubator Bisnis Mikro dan Ritel BRI, Djoko Purwanto. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) memberikan kesempatan pada pengusaha Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk bisa memperbesar skala bisnis melalui program inkubasi bisnis yang diberi nama BRIncubator.
ADVERTISEMENT
Kepala Desk Inkubator Bisnis Mikro dan Ritel BRI Djoko Purwanto mengatakan, setiap UMKM yang bergabung di program ini akan diberi pelatihan langsung dari para pakarnya. Selain itu, akan ada pendampingan yang sifatnya jangka panjang.
Djoko mengatakan, program ini sangat terbuka bagi para pengusaha mikro yang ingin bisnisnya berkembang.
“Tidak ada syarat. Ya yang jelas mereka yang punya usaha dan mau berkembang. Lalu mereka sudah menjadi anggota dan aktif di Rumah Kreatif BRI (RKB). Dari situ kami akan pilih mana yang layak masuk inkubasi,” ungkap Djoko kepada kumparan, Sabtu (6/4).
Menurut Djoko, pada peluncuran BRInkubator tahun lalu, baru ada lima wilayah yang memiliki RKB. Namun untuk tahun ini, BRI menambah lima wilayah lagi sehingga total ada 10 wilayah yang punya RKB. Beberapa wilayah di antaranya yaitu Jakarta, Bandung, Gianyar, Sidoarjo hingga Aceh.
UMKM Indonesia Ramah Lingkungan dan Memberdayakan Perempuan binaan Bank BRI dalam Program Rumah Kreatif BUMN. Foto: Instagram
Nantinya, jika terpilih untuk masuk ke program inkubasi, ada empat tahapan yang akan dilalui para UMKM, yaitu:
ADVERTISEMENT
Pre Inkubasi
Tahap ini merupakan program dasar perkenalan basic bisnis dan kewirausahaan untuk meningkatkan daya saing. Targetnya, para pelaku UMKM bisa memiliki kecakapan dalam hal keuangan.
Inkubasi
Pada tahap ini, para pelaku UMKM ditargetkan bisa mengelola bisnis secara manajerial. Misalnya, mereka bisa membuat SOP untuk proses produksi bagi kegiatan usaha masing-masing. Pada tahap ini pengelolaan tentang pemasaran juga mulai diajarkan.
Produk unggulan UMKM Foto: ANTARA FOTO/ Sigid Kurniawan
Akselerasi
Pada tahap ini pelaku UMKM mulai dikenalkan cara menggunakan channel promosi agar bisa lebih menjual. Misalnya diajarkan langsung cara memanfaatkan Instagram, Facebook hingga Google ads. Singkatnya, para pelaku UMKM mulai dikenalkan dengan digital dan trik dalam berjualan.
Rapid Growth
Dalam tahap ini akan dipilih UMKM-UMKM yang paling mumpuni untuk didampingi selama 3 bulan serta hingga siap ekspor. Pada tahap awal dulu, terdapat 500 UMKM yang kemudian diseleksi melalui sistem gugur. Proses seleksi dilakukan hingga menyisakan 25 UMKM dan dipilih lima pemenang.
ADVERTISEMENT
Djoko mengatakan, UMKM tidak perlu khawatir karena proses pendampingan tersebut bersifat jangka panjang. Artinya, BRI memastikan bahwa usaha yang dirintis bisa bertahan dan berkelanjutan.
“Akan terus didampingi jangka panjang. Karena kan nasabah BRI juga ada yang 10 tahun, 20 tahun sampai 30 tahun. Harapannya mereka nanti suatu saat yang akan jadi mentor dan berbagi kisah sukses ke peserta inkubasi yang baru,” tandasnya.