Ini Profil Seluruh Direksi Perum Perindo yang Ditangkap KPK

24 September 2019 10:36 WIB
comment
19
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direksi Perum Perindo, Direktur Utama Risyanto Suanda (kiri), Direktur Keuangan Arief Goentoro (kanan), Direktur Operasional Farida Mokodompit (tengah) Foto: dok. Perum Perindo
zoom-in-whitePerbesar
Direksi Perum Perindo, Direktur Utama Risyanto Suanda (kiri), Direktur Keuangan Arief Goentoro (kanan), Direktur Operasional Farida Mokodompit (tengah) Foto: dok. Perum Perindo
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KPK menangkap seluruh Direksi Perum Perikanan Indonesia atau Perum Perindo tadi malam. Mereka adalah Direktur Utama Risyanto Suanda, Direktur Keuangan Arief Guntoro, dan Direktur Operasional Farida Mokodompit.
ADVERTISEMENT
Ketiganya ditangkap bersama enam orang lainnya. Mereka diduga menerima suap untuk izin impor ikan jenis tertentu.
Berikut profil ketiga Direksi Perindo yang ditangkap KPK:
Direktur Utama Perindo Risyanto Suanda
Mengutip situs resmi Perum Perindo, Risyanto ditunjuk oleh Menteri BUMN Rini M. Soemarno sebagai Direktur Utama Perum Perindo pada Desember 2017 menggantikan Syahril Japarin. Risyanto sebelumnya menjabat sebagai Direktur Usaha Perum Perindo pada Maret 2017 hingga Desember 2017.
Risyanto meraih gelar Sarjana Perikanan dengan spesialisasi pengelolaan sumberdaya perikanan dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta pada tahun 1998. Gelar Magister Sains bidang remote sensing untuk pengelolaan wilayah pantai diraih di Universitas Gadjah Mada pada tahun 2001 didapat melalui beasiswa dari Bank Dunia.
ADVERTISEMENT
Saat ini dia disebutkan sedang menempuh pendidikan jenjang Doktoral di bidang Manajemen Bisnis di Sekolah Bisnis Institut Pertanian Bogor (IPB).
Pengalaman profesional memimpin perusahaan di antaranya sebagai Direktur PT Geo Solusi Indonesia (2007-2008), Founder dan CEO PT Mitratech Andal Sinergia (2008-2016), Founder Mitra Agri Selaras (2008-2016), dan Komisaris PT Mulia Abadi Suplai (2013-2016).
Dia juga disebut pernah menerima beberapa penghargaan seperti Gold Winner Best CEO Kategori BUMN Gotong Royong dalam ajang Revolusi Mental Award 2018 BUMN Track, Alumni Terbaik Kategori Alumni Muda Berprestasi dalam ajang Anugerah Insan UGM Beprestasi Tahun 2018, hingga World Bank Scholarship Tahun 1998.
Direktur Keuangan Arief Guntoro
Arief Goentoro dilantik sebagai Direktur Keuangan Perum Perindo oleh Kementerian BUMN pada 8 Oktober 2018 atau baru menjabat 11 bulan.
ADVERTISEMENT
Arief menyelesaikan studi strata 1 pada Program Studi Ekonomi Pertanian, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian di Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) tahun 1996. Arief melanjutkan studi S2 pada Program Studi Magister Manajemen Agribisnis Program Pascasarjana UGM.
Arief memulai karier profesionalnya di Asuransi Astra (1997) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (2002-2018). Jabatan terakhir yang diemban di BRI yakni Assistant Vice President Corporate Credit Risk Policy. Sebelum bergabung dengan Perum Perikanan Indonesia, Arief Goentoro menjabat sebagai General Manager Credit Risk Management di PT Pegadaian (Persero) periode Januari 2018-Oktober 2018.
Ilustrasi Perum Perindo. Foto: Instagram/@perumperindo
Direktur Operasional Farida Mokodompit
Farida Mokodompit dilantik sebagai Direktur Operasional Perum Perindo oleh Kementerian BUMN pada 8 Oktober 2018. Sama seperti Arief, dia baru menjabat 11 bulan di Perindo.
ADVERTISEMENT
Dia mengenyam pendidikan di Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) dan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) untuk ANT II. Beliau memperoleh gelar Master of Transportation Management dari Sekolah Tinggi Manajemen Transportasi Trisakti.
Karier Profesional Farida Mokodompit dimulai dari menjadi Crewing Manager (2005) hingga menjabat sebagai Senior Manager Operation, Marketing and Fleet (2013) di PT Djakarta Lloyd (Persero).
Farida sebelumnya pernah berkarya di Perum Perindo sebagai General Manager Fleet and Operations (2015-Februari 2017). Pada Maret 2017, Farida beralih ke PT PANN Pembiayaan Maritim sebagai Direktur Operasional sebelum kembali bergabung dengan Perum Perindo pada 8 Oktober 2018.