IPA Convex 2018 Digelar, untuk Pertama Kalinya Dibuka Presiden Jokowi

2 Mei 2018 9:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana acara IPA Convex 2018 di JCC. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana acara IPA Convex 2018 di JCC. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi menghadiri pertemuan para pelaku industri perminyakan dan gas (migas) dalam acara tahunan Indonesian Pertroleum Association (IPA) Convex 2018 ke-42 tahun di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Selasa (2/5).
ADVERTISEMENT
Ini merupakan pertama kalinya Jokowi sebagai Presiden RI, membuka secara resmi gelaran acara yang diselenggarakan rutin setiap tahun. Sebelumnya, kehadiran Jokowi selalu diwalikan oleh Menko Bidang Kemaritiman atau Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Pantauan kumparan (kumparan.com), Jokowi datang pukul 08:56 WIB, disambut oleh undangan yang hadir dan langsung menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Selain Jokowi, pejabat lain yang datang adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan; Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Ignasius Jonan; Kepala SKK Migas, Amien Sunaryadi; Serta sejumlah pejabat lainnya.
IPA Convex 2018 merupakan acara pertemuan tahunan pengusahan migas dari nasional dan internasional di Indonesia. Untuk kali ini, acara mengangkat tema “Driving Indonesia’s Oil and Gas Global Competitiveness”.
Presiden Jokowi di Acara IPA Convex 2018. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi di Acara IPA Convex 2018. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
Tema IPA Convex 2018 tersebut dipilih lantaran mempertimbangkan kondisi sektor hulu migas Indonesia yang ada sekarang, yaitu ketatnya persaingan investasi migas secara global. Dalam acara ini, CEO dari kontraktor migas asing yang diundang akan berbagai pengalaman tentang kesuksesan mereka dalam mengelola hulu migas di negara masing-masing.
ADVERTISEMENT
Acara ini digelas selama 3 hari, dari 2-4 Mei 2018. Adapun diskusi di hari pertama berjudul "Mapping Global Oil and Gas Investment Competitiveness".
Di hari kedua acara, tema yang diusung adalah "How Countries Maintain and Improve Their Global Oil and Gas Investment Competitiveness", dan siang harinya, yaitu sesi ketiga berjudul "Aligning Policies to Achieve Indonesia’s Energy Plan". Terakhir, di hari ketiga pagi harinya terdapat sesi special yang mengambil judul "Improving Indonesia’s Gas Business from Upstream to Downstream".