Jaga Suplai Avtur Musim Mudik di Sulawesi, Pertamina Optimalkan 7 DPPU

31 Mei 2019 23:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hadapi musim mudik Lebaran, Pertamina amankan pasokan avtur untuk wilayah Sulawesi. Foto: Dok. Pertamina
zoom-in-whitePerbesar
Hadapi musim mudik Lebaran, Pertamina amankan pasokan avtur untuk wilayah Sulawesi. Foto: Dok. Pertamina
ADVERTISEMENT
PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) VII, mengoptimalkan pengoperasian tujuh Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU). Hal ini untuk memastikan suplai avtur selama masa mudik Lebaran 2019 di wilayah Sulawesi terjaga aman.
ADVERTISEMENT
Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR VII, Hatim Ilwan, menyatakan siap melayani kebutuhan avtur di 7 DPPU yang tersebar di seluruh Sulawesi. "Rata-rata ketahanan stok avtur di wilayah MOR VII mencapai 16,6 hari," katanya di Makassar, Jumat (31/5).
Ketujuh DPPU Pertamina di wilayah Sulawesi tersebar di 6 Provinsi. Di Sulawesi Tengah terdapat dua bandara yakni Mutiara di Palu dan Bubung di Luwuk. Sementara 5 provinsi lainnya terdapat masing-masing satu DPPU, yakni Hasanuddin (Sulsel), Sam Ratulangi (Sulut), Jalaluddin (Gorontalo), Haluoleo (Sultra) serta Tampa Padang (Sulbar).
Hadapi musim mudik Lebaran, Pertamina amankan pasokan avtur untuk wilayah Sulawesi. Foto: Dok. Pertamina
Menurut Hatim, Pertamina MOR VII sudah mengantisipasi adanya lonjakan pemakaian avtur pada 7 hari sebelum dan sesudah Idul Fitri. "Selama 2 minggu tersebut, kita prediksi ada peningkatan konsumsi avtur 5 persen dari rata-rata konsumsi harian sepanjang tahun 2019," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Jika rata-rata konsumsi harian avtur sepanjang 2019 mencapai 986 KL per hari, maka khusus tujuh hari sebelum hingga setelah Lebaran, volume konsumsi avtur melonjak menjadi 1.035 KL per hari. 
Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR VII, Hatim Ilwan. Foto: Dok. Pertamina
Haluoleo menjadi DPPU yang diprediksi mengalami prosentase lonjakan tertinggi sekitar 13 persen dari semula 35,31 KL/hari menjadi 40 KL/hari. Diikuti oleh Mutiara 9 persen (29,88 vs 33,00), Hasanuddin 5 persen (774,58 vs 811,71), Bubung 5 persen (4,76 vs 7,19), Sam Ratulangi 3 persen (127,5 vs 131,34), Jalaluddin 2 persen (12,33 vs 131,34) serta Tampa Padang 1 persen (2,37 vs 2,4).
Hadapi musim mudik Lebaran, Pertamina amankan pasokan avtur untuk wilayah Sulawesi. Foto: Dok. Pertamina
Meski kenaikan konsumsi avtur di Bandara Hasanudin relatif kecil, tapi konsumsi avturnya merupakan yang terbesar. Yakni 78,5 persen dari total volume konsumsi avtur di wilayah MOR VII.
ADVERTISEMENT
Karenanya Pertamina menyiagakan 9 kendaraan refueling dari total 38 kendaraan yang ada.