Jelang Libur Panjang, Pasokan BBM di Jateng dan Yogyakarta Ditambah

18 Desember 2018 16:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
BBM dalam kemasan saat mudik Lebaran. (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
BBM dalam kemasan saat mudik Lebaran. (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) IV Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengamankan stok pasokan BBM dan LPG jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pertamina menambah pasokan sebanyak 11 persen dari hari biasa.
ADVERTISEMENT
"Untuk BBM jenis gasoline (Premium, Pertalite dan Pertamax Series) di Jawa Tengah kami siagakan tambahan stok 11 persen dari rata-rata normal per hari 10.561 KL (kiloliter) yang naik menjadi 11.754 KL," ungkap General Manager MOR IV Pertamina, Tengku Fernanda di Semarang, Selasa (18/12).
Pertamina juga menambah BBM jenis Avtur sebanyak 7 persen. Dari rata-rata konsumsi normal yaitu dari 480 KL menjadi 514 KL.
"Untuk mengantisipasi padatnya penerbangan di bandara Jawa Tengah dan DIY selama periode libur Natal dan Tahun Baru 2019," sambungnya.
Tetapi untuk produk jenis gasoil di Jateng diperkirakan turun 5 persen dari rata-rata harian sebesar 6.059 KL menjadi 5.778 KL. Dikarenakan adanya pembatasan operasional angkutan barang dan penurunan kegiatan angkutan industri selama Nataru ini.
Petugas mengisi bahan bakar bensin. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas mengisi bahan bakar bensin. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
"Dan untuk konsumsi LPG di wilayah Jateng kami menyiagakan tambahan stok 10 persen menjadi 3,511 MT (metrik ton) dibandingkan rata-rata normal per hari yaitu 3,206 MT,” kata Tengku lagi.
ADVERTISEMENT
Pihaknya sendiri telah membentuk Satgas Natal dan Tahun Baru 2019 untuk segala persiapan di atas. Karena masih ada tugas lain yakni memberikan layanan BBM dan LPG di tempat yang rawan dengan kepadatan saat musim angkutan nanti.
“Kami menyiapkan beberapa fasilitas alternatif tempat pengisian BBM. Yaitu dengan menempatkan 11 titik kios Pertamax di ruas tol yang dilengkapi dengan mobile dispenser dan BBM Kemasan," pungkasnya.
Fasilitas ini rencananya disebar di beberapa ruas tol, jalur mudik regular, serta rute wisata yang rawan akan kepadatan. Selain itu, disiapkan pula 32 SPBU Kantong dan 23 SPPBE Kantong di jalur pemudik non-tol dan di jalur wisata.