Jokowi Janji Gaji Pengangguran Pemegang Kartu Pra Kerja hingga 1 Tahun

9 Maret 2019 17:40 WIB
Jokowi memberikan sambutan di Deklarasi Alumni Sriwijaya di Palembang Sport Convention Center,  Sumsel Foto: Fahrian Saleh/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi memberikan sambutan di Deklarasi Alumni Sriwijaya di Palembang Sport Convention Center, Sumsel Foto: Fahrian Saleh/kumparan
ADVERTISEMENT
Sejumlah program andalan kembali dipamerkan calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi), ketika menghadiri deklarasi dukungan dari Alumni Sriwijaya. Salah satunya adalah rencana Jokowi mengeluarkan Kartu Pra Kerja bagi para calon tenaga kerja.
ADVERTISEMENT
Dengan kartu itu, para calon tenaga kerja bisa mendapatkan honor atau insentif dan pelatihan sebelum bekerja nanti. Jokowi kemudian merinci bahwa honor akan diberikan selama 6 bulan hingga 1 tahun sebelum mendapat pekerjaan.
"Akan diberikan insentif honor yang kita batasi nantinya, bisa 6 bulan atau 1 tahun sebelum mendapatkan pekerjaan," kata Jokowi di Palembang Sport Convention Center, Sumatera Selatan, Sabtu (9/3).
Pelatihan kerja diberikan pada para pencari kerja baik di dalam maupun di luar negeri. Hal itu khususnya ditujukkan pada para lulusan SMA/SMK hingga perguruan tinggi.
"Kita akan mengeluarkan Kartu Pra Kerja. Kartu Pra Kerja diberikan pada lulusan SMK/SMA atau lulusan perguruan tinggi sebelum kerja," ujarnya.
"Apa artinya? Kalau ingin masuk ke dunia industri, ingin masuk ke perkantoran, nanti akan diadakan training vokasional, baik di dalam atau luar negeri," kata Jokowi.
ADVERTISEMENT
Jokowi juga berencana mengeluarkan dua kartu sakit lainnya jika memenangkan pilpres 17 April mendatang. Kartu sakti tersebut yaitu Kartu Sembako Murah dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
"Kartu ini kita dapatkan bukan dari ide-ide, tapi dari survei-survei dari penelitian, memang kehendak masyarakat itu 3 kartu ini. Jadi ini ilmiah, bukan mengada-ada," pungkasnya.