Jokowi Kaget Dua Orang Menterinya Ternyata Akuntan

11 Desember 2018 13:21 WIB
Ikatan Akuntan Indonesia bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara, Selasa (11/12). (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ikatan Akuntan Indonesia bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara, Selasa (11/12). (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Kongres XIII Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) yang juga dihadiri dua orang menterinya. Kedua menteri tersebut padahal tak mengurusi bidang keuangan, yakni Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) M. Nasir dan juga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan.
ADVERTISEMENT
Jokowi mengaku belum lama mengetahui latar belakang Nasir dan Jonan, yang ternyata berprofesi sebagai akuntan itu. Celotehan itu disampaikan Jokowi saat menyampaikan sambutan di acara pembukaan Kongres.
"Tapi saya juga kaget, ternyata Meristekdikti akuntan. Jadi (yang akuntan) bukan saja Wakil Menkeu. Menteri ESDM juga akuntan. Tahu gitu saya taruh di Menteri Keuangan," kata Jokowi disambut tawa para peserta kongres di Istana Negara, Jakarta, Selasa (11/12).
Menristekdikti Mohamad Nasir sebelumnya merupakan seorang pakar anggaran dan akuntan profesional. Dia memegang sertifikasi akuntan profesional Certificate Accountant (CA).
Selain itu, ia juga pernah menjabat Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis, hingga Ketua Program Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang. Nasir juga dikenal sebagai guru besar di bidang Behavioral Accounting dan Management Accounting, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Undip.
ADVERTISEMENT
Sementara, Jonan juga memiliki latar belakang pendidikan di bidang akuntansi. Dia merupakan lulusan S-1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNAIR. Ia juga menempuh pendidikan di Fletcher School, Universitas Tufts, Amerika Serikat.
Presiden Joko Widodo dalam sidang kabinet Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo dalam sidang kabinet Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
Terkait Kongres IAI 2018, acara ini dipusatkan di Balai Kartini, Jakarta Selatan. Kongres diadakan pada 11-13 Desember 2018.
Ketua Dewan Pimpinan Nasional IAI yang juga Wamenkeu, Mardiasmo, menuturkan fokus pihaknya kali ini adalah pemberdayaan ekonomi umat.
"Kami memiliki kompartemen akuntan syariah bersama Bank Indonesia, agar IAI bisa memberdayakan ekonomi umat. IAI telah menerbitkan standar akuntasi keuangan berbasis internasional," kata Mardiasmo saat memberikan sambutan di acara pembukaan kongres.
Keseluruhan program IAI ini dirangkum menjadi IAI for Society. Mardiasmo berharap IAI dapat membawa manfaat bagi masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Untuk itu, kami mengusulkan ke Bapak Presiden agar pada tanggal 23 Desember yang merupakan hari lahir IAI bisa menjadi Hari Akuntan Indonesia," ucap Mardiasmo.