Jokowi Tanya soal eSport dan Mobile Legends, Prabowo Serahkan ke Sandi

13 April 2019 22:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasangan Capres dan Cawapres no urut 02, Prabowo-Sandiaga mengikuti Debat Final Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4). Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
zoom-in-whitePerbesar
Pasangan Capres dan Cawapres no urut 02, Prabowo-Sandiaga mengikuti Debat Final Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4). Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
ADVERTISEMENT
Sesi pertanyaan bebas dalam Debat Pilpres 2019 putaran kelima, Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo atau Jokowi, mempertanyakan langkah strategi Prabowo-Sandi untuk pengembangan esport termasuk mobile legends.
ADVERTISEMENT
Menanggapi pertanyaan itu, Calon Presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto, langsung mempersilakan pasangan Cawapresnya yakni Sandiaga Uno untuk memberikan jawaban. Prabowo bahkan sama sekali tak menimpali pertanyaan Jokowi itu.
"Oke terima kasih Pak Presiden, esport merupakan salah satu sektor yang sangat berkembang seiring dengan perkembangan digital ekonomi dan banyak peminatnya, Mobile Legend salah satunya dan kita punya peluang menciptakan produk-produk yang meguasai pasar dunia," jawab Sandi dalam Debat Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4).
Pasangan Capres dan Cawapres no urut 01, Jokowi-Ma'ruf menyampaikan visi dan misi di Debat Final Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Sandi mengakui, sektor ekonomi kreatif ini punya potensi besar di kalangan milenial indonesia. "Strategi kami sangat jelas, kembali ke entrepreneurship. Dan kunci pemerintah adalah memfasilitasi. karena kita tidak bisa meregulasi industri yang sangat cepat berkembang pesat," imbuh Sandi.
ADVERTISEMENT
Tapi pada sisi lain, Sandi juga mengingatkan jangan sampai Indonesia hanya menjadi pasar dari produk-produk games tersebut.
"Rumah siap kerja untuk anak muda, kita akan buat event-event agar kita punya juara dunia esport. Tapi jangan sampai esports itu mempengaruhi generasi ke depan supaya (tetap) punya akhlaqul karimah," kata Sandi.