Jurus Garuda Agar Tak Rugi di Tahun Ini

19 April 2018 19:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesawat Garuda Indonesia (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Garuda Indonesia (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) tengah mengatur strategi agar bisa mencatatkan kinerja positif. Seperti diketahui, maskapai pelat merah ini hingga tahun 2017 masih mencatatkan kinerja negatif dengan membukukan kerugian USD 213,4 juta atau sekitar Rp 2,88 triliun.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Garuda Indonesia, Pahala N Mansury, mengaku optimistis tahun ini dapat meraih laba bersih. Apalagi, kata dia, saat ini GIAA tengah mempersiapkan berbagai cara untuk menekan kerugian.
"Kami ada lima hal yang terus dilakukan, juga sesuai arahan pemegang saham. Bagaimana melakukan review rute yang diterbangi, khususnya rute internasional. Jadi itu termasuk yang menjadi prioritas," kata Pahala di Kantor Garuda, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (19/4).
Tahun ini, GIAA menargetkan bisa mengantongi laba bersih sebesar USD 8,7 juta atau sekitar Rp 117,45 miliar. Selain itu, perusahaan juga menargetkan dapat membukukan pendapatan sekitar USD 4,9 miliar atau sekitar Rp 66,15 triliun.
Pahala melanjutkan, strategi lainnya yang akan dilakukan oleh GIAA yaitu dengan melakukan efisiensi dan merenegosiasi kontrak. Ia meyakini dengan renegosiasi ini bisa menekan kerugian perusahaan.
ADVERTISEMENT
"Tahun ini kami regenosiasi 9 kontrak. Jadi kami lihat impact-nya cukup baik karena kalau dilihat sampai akhir Triwulan-I, mungkin dari sisi biaya operasional turun, tapi dari sisi revenue atau pendapatan operasional meningkat," ujarnya.
Upaya lainnya, kata Pahala, perusahaan tengah mendorong peningkatan dari luar pendapatan penumpang. Salah satunya menggenjot pendapatan yang berasal dari kargo.
"Kan selama ini kami membukukan pendapatan kargo kurang lebih antara USD 17-18 juta setiap bulannya. Tahun ini kita targetkan mungkin rata-rata USD 21-22 juta revenue kita berhasil dr kargo/bulan," ujarnya.