KAI Mau Jual Ratusan Gerbong Kereta Bekas, Berminat?

3 Oktober 2018 20:36 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kuburan kereta api di Purwakarta. (Foto: Instagram/@aldiwcksn)
zoom-in-whitePerbesar
Kuburan kereta api di Purwakarta. (Foto: Instagram/@aldiwcksn)
ADVERTISEMENT
PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) akan menjual 143 gerbong kereta bekas Kereta Rel Listrik (KRL) yang saat ini berada di kuburan kereta di Purwakarta, Jawa Barat. Saat ini proses tender tengah berlangsung.
ADVERTISEMENT
Kepala Humas KAI Agus Komarudin menyampaikan, sebanyak 143 gerbong bekas KRL itu akan dijual karena kapasitas kuburan kereta yang ada di Purwakarta terbatas, yakni hanya bisa menampung sekitar 200 gerbong.
“Ada 143 KRL sedang proses penjualan. Dijual itu kan sebenarnya karena kita enggak punya tempat untuk menyimpan itu ya,” ujarnya kepada kumparan di Stasiun Gambir, Jakarta, Rabu (3/10).
Dia menjelaskan, gerbong kereta yang akan dijual tersebut berumur 20-40 tahun. Agus menambahkan, gerbong kereta itu hanya bisa dibeli badan usaha.
Kuburan kereta api di Purwakarta. (Foto: Dok. PT KAI)
zoom-in-whitePerbesar
Kuburan kereta api di Purwakarta. (Foto: Dok. PT KAI)
“Ini ditender, otomatis pembelinya harus berbadan hukum. Kan enggak mungkin juga dibeli satuan, nanti bawanya pakai apa,” kata Agus.
Dia pun mengungkapkan, biasanya tujuan badan usaha membeli gerbong kereta yang dijual KAI yakni untuk mendapatkan besi, baja dan logam yang merupakan komponen gerbong untuk kemudian dijual kembali.
ADVERTISEMENT
“Ya tergantung pembelinya mau diapain. Biasanya buat diambil besi bajanya, kalau mau buat koleksi ya bisa aja,” ucapnya.
Agus membeberkan, saat ini tersisa 34 unit gerbong kereta di Purwakarta, terdiri dari 25 unit KRL dan 9 unit gerbong barang, serta 160 unit gerbong kereta tak terpakai di Cikaum Subang yang siap menyusul untuk dijual.
“Ya nanti. Karena ketika kita mau menjual harus dengan persetujuan pemerintah, Kementerian BUMN dan Kemenhub, tidak bisa langsung,” tutup Agus.