Kemenhub Targetkan 91 Jembatan Timbang Beroperasi Tahun Depan

17 Juli 2018 13:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jembatan timbang Balonggandu. (Foto: Iqra Ardini/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jembatan timbang Balonggandu. (Foto: Iqra Ardini/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menargetkan tahun depan ada 91 jembatan timbang yang beroperasi. Saat ini, kementerian masih melakukan perbaikan jembatan timbang secara bertahap.
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setiyadi, mengatakan saat ini sebenarnya ada 131 jembatan timbang yang tersebar di berbagai daerah. Namun, tidak semua jembatan tersebut keadaannya laik operasi.
"Sampai 2018, 43 jembatan timbang akan saya hidupkan. Sudah siap dan saya akan bangun juga, yang Medan sudah siap dibangun, kemudian di Balonggandu akan saya hidupkan lagi," ungkap Budi di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (17/7).
Perbaikan atau peningkatan prasarana jembatan timbang tersebut meliputi penambahan fasilitas penerangan, papan informasi, peningkatan kebersihan, serta konsep bangunan yang lebih transparan.
Tak hanya itu, Budi mengatakan pihaknya juga akan merelokasi beberapa jembatan timbang. Hal ini disebabkan ada jembatan timbang yang secara ukuran dinilai terlalu kecil.
"Jadi kami akan melakukan semacam evaluasi. Nanti untuk relokasi itu pasti ada. Seperti Ajibarang. Ajibarang kan kecil, seperti di Purwokerto," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu ada pula jembatan timbang yang posisinya dinilai tidak strategis. Misalnya di suatu daerah, dalam satu jalur terdapat dua jembatan timbang.
"Seharusnya satu di kiri satu di kanan, kayak yang di Widang. Di Lamongan ada dua tapi sebelah kiri dari arah Tuban, berarti yang kena dari arah Tuban semua. Satu akan saya pindahkan ke arah kanan. Sehingga dari Surabaya Gresik itu akan kena," jelasnya.