Kemenhub Tawarkan Pengelolaan 8 Pelabuhan ke Swasta

14 April 2018 13:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelabuhan Pontianak yang berada di tepi Sungai (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pelabuhan Pontianak yang berada di tepi Sungai (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menawarkan 8 pelabuhan untuk dikelola oleh swasta yang merupakan anggota Indonesian National Shipowners Association (INSA) melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
ADVERTISEMENT
Menurut Sekretaris Jenderal Kemenhub, Sugihardjo, pemberian kesempatan kepada swasta untuk mengelola pelabuhan dilakukan agar tak ada kecemburuan. Menengok mayoritas pelabuhan yang ada di Indonesia dikelola oleh BUMN, Pelindo.
“Ini agar tidak ada kecemburuan dari swasta, kita coba tawarkan ini ke INSA. Ini kan selama ini Pelindo, rata-rata yang mengelola,” ucapnya kepada kumparan (kumparan.com), Sabtu (14/4).
Adapun 8 pelabuhan yang akan ditawarkan pemerintah ke swasta, yakni Pelabuhan Bitung, Pelabuhan Anggrek Gorontalo, Pelabuhan Bau-bau, Pelabuhan Serui, Pelabuhan Tobelo, Pelabuhan Pomako Timika, Pelabuhan Kaimana, dan Pelabuhan Tahuna.
“Arahan Pak Menteri Perhubungan, kalau INSA, kalau swasta berminat ajukan saja minatnya yang mana. Kalau berminat silakan ajukan,” katanya.
Sekjen Kemenhub Sugihardjo (Foto: Aria Pradana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen Kemenhub Sugihardjo (Foto: Aria Pradana/kumparan)
Dia menambahkan, selama ini pemerintah tak mengekslusifkan BUMN seperti Pelindo dalam mengelola pelabuhan. Jika terdapat swasta yang memang memiliki kemampuan untuk mengelola pelabuhan dengan skala besar, dia mempersilakan.
ADVERTISEMENT
“Kita lihat di Pelabuhan Palaran, di sana dikelola oleh swasta, PT Samudera Indonesia. Kalau memang mampu ya silakan, nanti beauty contest saja,” ujar Sugihardjo.