Kepala BKPM: Banyak Pengusaha Mengeluh, BUMN Pangkas Peran Swasta

Kepala BKPM Thomas Lembong Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan

Presiden Joko Widodo menggelar rapat terbatas tentang Perbaikan Ekosistem Investasi di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Rabu (11/9).

Usai rapat, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong mengungkapkan berbagai hal yang membuat investor malas menanamkan modalnya di Indonesia. Salah satunya adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dinilai terlalu mendominasi berbagai bidang usaha sehingga membuat swasta sulit berkembang.

"Dengan penuh hormat, harus kami akui banyak keluhan dari dunia usaha swasta mengenai dominasi BUMN dengan hubungan antara sektor swasta dan BUMN yang kurang kondusif. Saya kira begini, dunia usaha itu sangat menginginkan sebuah postur yang bersahabat, postur kemitraan dari BUMN. Jadi sangat mengharapkan tidak ada postur konfrontasional atau istilahnya win-lose," kata Thomas.

Ia menambahkan, pemerintah perlu mengkaji ulang berbagai penugasan yang diserahkan ke BUMN.

"Ini yang mungkin kita perlu kaji, pelajari, karena sekali lagi semakin banyak keluhan dari pengusaha swasta bahwa banyak kegiatan-kegiatan sektor swasta semakin diambil, ditarik oleh BUMN, yang mau mengerjakan semuanya sendiri sehingga mengurangi peranan dari dunia usaha swasta," ucapnya.

"Ini perlu kita evaluasi, mungkin mengembalikan ke sebuah situasi ekuilibrium yang lebih sehat," tutupnya.