Khusus untuk Warga Jakarta, Tarif MRT Diusulkan DPRD Gratis Tahun Ini

21 Maret 2019 15:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kereta MRT Jakarta. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kereta MRT Jakarta. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
DPRD DKI Jakarta masih membahas usulan tarif Mass Rapit Transit atau Moda Raya Terpadu (MRT) sebelum disetujui. Ketua Komisi B DPRD DKI, Suhaimi, yang membahas besaran tarif MRT mengaku pihaknya sebenarnya menyetujui usulan dari Pemprov DKI sebesar Rp 10.000.
ADVERTISEMENT
Namun, Suhaimi menyarankan harga tersebut baru diterapkan tahun 2020. Ia malah mengusulkan tiket MRT digratiskan bagi warga Jakarta sampai akhir tahun 2019.
“Jadi yang sudah ditetapkan oleh yang diusulkan oleh Pemprov DKI Rp 10.000 (MRT) sama Rp 6.000 (LRT) itu kan berlaku umum, berlaku umum kan. Nah kita Komisi B merekomendasikan sampai akhir tahun ini, sampai Desember nanti untuk warga DKI gratis. Selebihnya nanti balik semula sesuai dengan yang diusulkan oleh Pemprov DKI,” kata Suhaimi saat dihubungi, Kamis, (21/3).
Suhaimi mengungkapkan rekomendasi tersebut diusulkan dengan harapan subsidi yang diberikan melalui APBD bisa tepat sasaran untuk warga DKI. Selain itu, digratiskannya tarif menurut Suhaimi adalah untuk pembiasaan masyarakat Jakarta beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum.
ADVERTISEMENT
Hanya saja, ia belum bisa menjelaskan mekanisme penggratisan tiket tersebut bagi warga di luar Jakarta.
Kereta MRT memasuki Stasiun Bundaran HI, Jakarta, Selasa (12/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
“Itu teknis biar unitnya yang atur,” ujar Suhaimi.
Suhaimi menegaskan hal itu hanya bentuk usulan dari Komisi B yang diberikan ke pimpinan DPRD DKI. Rencananya, usulan tersebut akan dibahas saat Rapimgab penentuan persetujuan tarif MRT pada Senin (25/3).
“Jadi hasil rapat komisi baik C dan B itu adalah hasilnya rekomendasi. Rekomendasi itu menjadi salah satu acuan untuk memutuskan, itu nanti yang memutuskan di Rapimgan, itu keputusan semua,” terang Suhaimi.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta sudah menyiapkan subsidi MRT dengan total mencapai Rp 672,38 miliar. Besaran subsidi ini hanya digunakan khusus untuk tahun 2019 ini.
ADVERTISEMENT
Adapun estimasi jumlah penumpang pada 2019 untuk MRT Jakarta yakni 65.000 per hari. Dengan tarif terjauh dipatok sekitar Rp 10.000, maka setiap penumpang MRT mendapatkan subsidi sekitar Rp 21.659.