Krakatau Steel Ekspor 12.000 Ton Baja ke Malaysia

28 Maret 2019 17:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Baja produksi Krakatau Steel. Foto: Dok. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
zoom-in-whitePerbesar
Baja produksi Krakatau Steel. Foto: Dok. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
ADVERTISEMENT
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) mengekspor baja jenis Hot Rolled Coil and Steel Plate ke Malaysia. Pengiriman ini dilakukan dengan menggunakan dua kapal di Dermaga 1.6 Pelabuhan milik anak usaha PT Krakatau Bandar Samudera.
ADVERTISEMENT
Proses pemuatan kargo dilakukan selama tiga hari yang dimulai sejak 26 Maret 2019.
Vice President Corporate Communication Krakatau Steel Agus Sutan Kaharudin mengatakan, hal ini merupakan respons perseroan setelah adanya stimulus positif pemerintah yang berhasil menghapus pengenaan anti dumping terhadap HRC di Malaysia yang berlaku efektif sejak Februari lalu, berdasarkan keputusan otoritas Malaysia di akhir tahun 2018.
“Sebanyak 12.000 ton baja jenis HRC dan Steel Plate akan kita berangkatkan selambatnya pada esok hari. Baja-baja ini akan dikirim ke beberapa perusahaan di Malaysia, di antaranya Petro Pipe SDN BHD, Leon Fuat Metal SDN BHD, MH Steel SDN BHD, Wan Hong Hardware Trading SDN BHD, Engtex Steel Pipes SDN BHD, S.Y.F. Hardware SDN BHD, dan Top Popular Steel Co, Ltd,” ungkap Agus dalam keterangan tertulisnya, Kamis (28/3).
Bongkar muat baja Foto: Helmi Afandi/kumparan
Agus menambahkan, kebutuhan baja di wilayah ASEAN terus meningkat, karena statusnya yang negara-negara berkembang.
ADVERTISEMENT
Indonesia misalnya, kebutuhan baja meningkat tajam selama 10 tahun terakhir. Di tahun 2007 kebutuhan baja sebanyak 8,8 juta ton, sedangkan pada 2017 kebutuhan mencapai pada angka 13,6 juta ton.
Menyikapi hal ini, KRAS saat ini tengah gencar melakukan ekspansi dengan membangun pabrik HSM#2 yang akan menambah produksi baja HRC sebesar 1,5 juta ton per tahun. Pabrik ini diperkirakan akan selesai mechanical completion pada Juni 2019.
Sementara itu, Krakatau Steel pada tahun 2018 telah mencatat penjualan baik domestik maupun ekspor sebanyak lebih dari 2 juta ton yang setara USD 1,3 miliar. Kemudian sepanjang Januari-Februari 2019, ekspor baja Krakatau Steel tercatat sebanyak 318 ribu ton dengan total nilai USD 215 juta.