Lippo Cikarang Serahkan 863 Apartemen Meikarta Rp 709 M ke Pembeli

Suasana proyek pembangunan Apartemen Meikarta, di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)

Proyek properti Meikarta yang dikembangkan Lippo Group tengah diusut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Penyidik KPK memanggil dua Direktur Keuangan PT Lippo Cikarang, Richard Setiadi dan Soni. Keduanya akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro dalam kasus dugaan penerimaan suap perizinan proyek Meikarta.

Meski demikian, kasus tersebut tidak berpengaruh terhadap kinerja PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK), sebagai induk pengembang Meikarta. LPCK mengantongi laba bersih sebesar Rp 2,9 triliun di kuartal III 2018 atau yang berakhir pada 30 September 2018. Angka tersebut melambung 593 persen dari perolehan laba bersih di periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya Rp 418 miliar.

Mengutip keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (1/11), saat ini, LPCK telah menyerahkan 2 menara perumahan Meikarta CBD, Irvine dan Westwood, kepada pelanggan untuk total 863 unit apartemen dengan nilai Rp 709 miliar. LPCK mengklaim, pihaknya menunjukkan komitmen untuk menyerahkan unit apartemen tepat waktu.

Proyek Meikarta terletak di tengah-tengah koridor timur, LPCK dikelilingi oleh beberapa kota industri berita seperti Deltamas, Jababeka, MM2100, dan lain-lain.

Lippo Cikarang juga akan dikelilingi oleh proyek-proyek nasional yang diprakarsai oleh pemerintah pusat di koridor timur, antara lain:

1. LRT (Light Rail Transit) Cawang-Bekasi Timur dengan pengerjaan mencapai 47 persen dan estimasi penyelesaian pada pertengahan tahun 2019.

2. Jakarta-Bandung High Speed Railway ditargetkan beroperasi pada Maret 2021.

3. Jalan Tol Jakarta-Jalan Tol CIkampek Elevated II penyelesaiannya mencapai 49 persen dan diperkirakan selesai pada pertengahan tahun 2019.

Foto aerial pembangunan gedung-gedung apartemen di kawasan Meikarta, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Lippo Cikarang telah mengembangkan properti dengan luas sekitar 3.250 hektare. LPCK telah membangun lebih dari 17.192 rumah dengan populasi saat ini 51.250 penduduk. Di kawasan industri Lippo Cikarang, terdapat sekitar 500.500 orang bekerja setiap hari di 1.200 pabrik manufaktur.

LPCK adalah anak perusahaan dari PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) yang masuk dalam Lippo Group. LPCK terdaftar di BEI dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp 985 miliar atau setara dengan USD 65 juta pada 26 Oktober 2018.