Lowongan Kerja Palsu Jual Nama Bank BTN, Begini Cara Mengeceknya

12 Desember 2017 14:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama PT Bank BTN, Maryono (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama PT Bank BTN, Maryono (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
ADVERTISEMENT
Modus penipuan makin beragam saja. Salah satu yang marak adalah informasi lowongan kerja palsu, yang mengatasnamakan perusahaan besar dan BUMN.
ADVERTISEMENT
Informasi lowongan kerja palsu, biasanya menyebar melalui pesan singkat (SMS) atau aplikasi pesan instan semacam whatsapp. Sebuah hal yang sebenarnya tak lazim dilakukan, apalagi oleh perusahaan terkemuka.
Namun karena tergiur oleh nama besar perusahaan yang biasanya menawarkan gaji dan fasilitas bagus, ada saja pencari kerja yang menjadi korban. Pelaku biasanya meminta uang dengan alasan untuk transportasi atau biaya seleksi peserta rekrutmen.
Bank BTN sebagai salah satu bank milik negara (BUMN), mewanti-wanti masyarakat jika ada lowongkan kerja palsu yang menjual nama Bank BTN. Direktur Utama BTN Maryono, menegaskan perusahaan tak pernah memungut biaya apapun dalam proses penerimaan pegawai baru.
Bank BTN  (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bank BTN (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
“Jika ada yang memungut biaya, dipastikan lowongan pekerjaan tersebut bodong atau tidak benar,” katanya saat ditemui usai HUT ke 41 KPR BTN yang diselenggarakan di Menara BTN, Gajah Mada, Jakarta Pusat, Selasa (12/12).
ADVERTISEMENT
Kalau masyarakat menemukan kasus serupa itu, dia mengimbau untuk segera melapor kepada perusahaan dan juga pihak kepolisian. Menurutnya, berbagai informasi terkait lowongan pekerjaan Bank BTN akan tercantum di website resmi BTN yakni recruitment.btn.co.id.
"Untuk membedakan (lowongan resmi dan tidak) maka lowongan itu dikirim langsung BTN, tidak melalui perantara atau sebagainya," jelasnya.