Luhut Ingin Pembangunan KEK Sorong Dilanjutkan

20 Juli 2018 20:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan di kantornya  (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan di kantornya (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan akan melanjutkan kembali proses pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Sorong, Papua Barat. Selama ini pembangunan KEK Sorong masih terkendala berbagai hal.
ADVERTISEMENT
Luhut mengungkapkan, hambatan utama pembangunan KEK Sorong adalah ketersediaan listrik dan air. Ada rencana untuk membangun smelter nikel di KEK Sorong, tapi pasokan listrik tidak cukup.
"Kalau nanti ini bikin smelter nikel, itu kan butuh listrik besar, apakah (pembangkit listrik) gasnya cukup untuk dapat beberapa ratus Megawatt. Enggak cukup 100 Megawatt itu, tapi tergantung size-nya sih. Kemudian mengenai air, airnya itu bagaimana. Sekarang ini kan ada bisa diambil air 30 kilometer dari situ, sudah mulai diambil," kata Luhut saat ditemui di Kantor Kemenko Kemaritiman, Jakarta, Jumat (20/7).
Persoalan lainnya adalah pelabuhan yang kurang memadai. Pelabuhan Arar di Sorong tidak berfungsi dengan baik.
"Pelabuhan Arar itu tidak berfungsi sebagai mestinya karena itu ada di Walikota dan Kabupaten. Jadi yang di Sorong, di Walikota ini hanya kita akan kita fokuskan Pelindo IV tadi saya minta supaya fokus kepada angkutan penumpang," kata Luhut.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Wakil Bupati Sorong Suka Harjono berharap agar pemerintah bisa membantu mempercepat pembangunan KEK Sorong. Sebab, kawasan tersebut strategis untuk mendorong perekonomian di Indonesia Timur.
"Dengan harapan besar ketika KEK di Sorong, maka jalur ekonomi internasional juga akan lebih cepat masuk daerah. Makanya kami diundang Pak Menteri bisa hadir agar bisa mempercepat pembangunan kawasan Timur khususnya KEK Sorong," ujarnya.