Makassar New Port Akan Terintegrasi dengan Tol dan Kereta Api

5 Oktober 2018 17:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proyek Pelabuhan Makassar New Port.  (Foto: Dok: Abdul Latif)
zoom-in-whitePerbesar
Proyek Pelabuhan Makassar New Port. (Foto: Dok: Abdul Latif)
ADVERTISEMENT
Proyek Makassar New Port ini rencananya akan menjadikan pelabuhan Makassar sebagai hub perkapalan bagi Indonesia Timur. Direktur PT Pelindo IV (Persero) Farid Padang mengatakan nantinya pelabuhan ini akan terintegrasi dengan jalan tol dan jalur kereta api.
ADVERTISEMENT
"Nanti di sini kita akan terintegerasi jalan tol dan jalur kereta api," ucapnya saat ditemui di Makassar, Jumat (5/10).
Untuk saat ini, Farid mengatakan akses Tol Makassar ke Makassar New Port terpisah dengan jarak sekitar 1,2 kilometer (km). Rencana penyambungan akses pelabuhan dan jalan tol dilakukan sebagai salah satu upaya meningkatkan konektivitas Indonesia bagian Timur.
Menurut Farid, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) telah menunjuk PT Nusantara Infrastructure membangun tol tersebut. Hanya saja ia tidak menjelaskan secara rinci, lantaran saat ini perseroan sedang menuntaskan proyek paket IA dari Makassar New Port.
Proyek Makassar New Port (Foto: ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)
zoom-in-whitePerbesar
Proyek Makassar New Port (Foto: ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)
"Nusantara Infrastructure penunjukan ini, karena pekerjaan urgent. Tapi setahu saya, karena itu bukan domain saya, tapi waktu koordinasi mereka akan selesaikan 6 bulan," katanya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, terkait jalur kereta api, dia mengatakan, pelabuhan ini akan terkoneksi dengan Kereta Trans Sulawesi yang akan dibangun pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan.
"Ini Trans Sulawesi ke Parapare, ini di Ditjen Kereta Api," tutupnya
Sebagai informasi untuk total luas lahan proyek Ultimate Makasar New Port ini sebesar 1.428 hektare (ha). Proyek ini ditargetkan rampung pada 2025 mendatang.