Menhub Kecewa dengan Sistem E-Tiket di Terminal Pulogebang

4 Maret 2018 12:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Budi Karya di Terminal Bus Pulogebang (Foto: Ricky Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Budi Karya di Terminal Bus Pulogebang (Foto: Ricky Febrian/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyambangi Terminal Bus Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur. Kunjungannya kali ini ke terminal bus yang diklaim terbesar di ASEAN tersebut, untuk meninjau sistem e-tiket bus.
ADVERTISEMENT
Tiba di lokasi sekitar pukul 10.41 WIB, Budi langsung melihat-lihat lokasi terminal. Dia juga sempat berbincang dengan para penumpang dan para pengemudi bus angkutan antar- provinsi tersebut.
Budi menilai operasional sistem e-tiket di Terminal Pulogebang saat ini belum optimal. Menurut dia, seorang penumpang harus menunggu hingga 3 menit untuk memesan tiket bus jurusan Pulogebang-Cepu.
“Saya belum mendapatkan hasil baik, minggu depan saya akan ke sini lagi,” kata Budi Karya di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, Minggu (4/3).
Budi Karya di Terminal Bus Pulogebang (Foto: Ricky Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Budi Karya di Terminal Bus Pulogebang (Foto: Ricky Febrian/kumparan)
Sistem e-tiket bus di Terminal Pulogebang sudah dimulai sejak tahun lalu. Namun hingga saat ini dari 120 agen bus yang ada di Terminal Pulogebang, baru 20 yang tergabung dengan sistem e-tiket ini.
ADVERTISEMENT
Menurut Budi Karya, berdasarkan keterangan dari Organda yang mengelola e-tiket ini, kesalahan terletak pada sistem internet yang sedang down pada hari ini.
“Ini satu transaksi tapi lama. Kalo musti pakai satelit ya satelit, kalo pakai alat ya pake alat ini yang mesti kita perbarui,” katanya.
Budi Karya di Terminal Bus Pulogebang (Foto: Ricky Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Budi Karya di Terminal Bus Pulogebang (Foto: Ricky Febrian/kumparan)
Budi Karya berharap masalah ini agar segera terselesaikan. Dia meminta agar sistem pembelian tiket bus dengan cara elektronik tersebut bisa beroperasi maksimal pada musim mudik lebaran mendatang.
“Kalau internetnya lama ya orang males lah, tadi 'kan nunggu berapa menit baru keluar. 'Kan lama, saya bilang seminggu lagi saya akan ke sini, saya maunya ini lebaran jangan lagi seperti ini,”katanya.