Menyiapkan Dana Darurat untuk Antisipasi Bencana Alam

16 Desember 2017 19:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Uang Tunai (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Uang Tunai (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Tak ada seorang pun yang tahu kapan bencana tiba. Banjir, tanah longsor, bahkan seperti gempa bumi kemarin yang berkekuatan 6,9 magnitudo terjadi di Tasimalaya, Pangandaran dan Ciamis, akan selalu menjadi ancaman yang tak terduga. Ketika bencana datang, akan banyak kerugian, khususya kerugian harta benda.
ADVERTISEMENT
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Perencana Keuangan Ahmad Gozali mengatakan, pentingnya memiliki dana darurat untuk dipergunakan bertahan hidup ketika bencana datang. Dana darurat bisa dimulai dari menyimpan tabungan khusus hingga 3 kali gaji.
"Fungsinya, satu untuk pengeluaran tidak terduga, kedua untuk peristiwa tidak terduga," kata Gozali kepada kumparan (kumparan.com), Sabtu (16/12).
Gozali melanjutkan, dana darurat dapat diperoleh melalui asuransi, di antaranya asuransi jiwa, asuransi kesehatan dan asuransi rumah atau kendaraan.
"Asuransi jiwa dan asuransi kesehatan itu penting, jika asuransi rumah dan kendaraan sifatnya optional," jelas Gozali.
Dengan demikian, memiliki dana darurat baik tabungan maupun asuransi, maka segala kerugian akibat bencana dapat diminimalisir. Sehingga kerugian besar yang timbul dari bencana alam dapat dihindari.
ADVERTISEMENT