Naik MRT Bisa Pakai E-money

12 April 2019 12:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para penumpang MRT menggunakan uang elektronik di Stasiun MRT Jakarta. Foto: Elsa Toruan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Para penumpang MRT menggunakan uang elektronik di Stasiun MRT Jakarta. Foto: Elsa Toruan/kumparan
ADVERTISEMENT
Pembayaran tiket MRT Jakarta telah dilayani secara nontunai menggunakan sejumlah uang elektronik (e-money).
ADVERTISEMENT
Beberapa jenis uang elektronik tersebut yaitu JakLingko, E-Money (Bank Mandiri), Brizzi (Bank BRI), Tap Cash (Bank BNI), Flazz (Bank BCA), dan JakartaOne (Bank DKI).
Pada Jumat (12/4), kumparan mencoba menjajal MRT menggunakan salah satu uang elektronik yakni Brizzi. Cara penggunaannya pun cukup mudah, datang ke mesin tapping kartu dan tempelkan uang elektronik Anda.
"Tinggal langsung saja ke mesin dan tap uang elektronik. Nanti ada tulisannya berhasil, lalu penumpang bisa langsung masuk saja," kata salah seorang petugas tiket di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta, Jumat (12/4).
Petugas membantu penumpang saat menempelkan kartu tiket MRT. Foto: Darin Atiandina/kumparan
Bagi masyarakat yang masih belum memiliki uang elektronik, tersedia booth-booth yang melayani penjualan dan pengisian ulang kartu elektronik. Di setiap stasiun akan berbeda jenis uang elektronik yang dijual.
ADVERTISEMENT
Misal, di stasiun MRT Lebak Bulus, booth penjualan uang elektronik yang tersedia adalah Brizzi dan E-Money. Sedangkan di Stasiun MRT Senayan, uang elektronik yang ditawarkan adalah Tapcash.
"Kami enggak tahu pembagiannya seperti apa setiap stasiun, tapi setiap stasiun memang berbeda yang menjual uang elektroniknya," jelas salah seorang Sales Promotion Girl (SPG) di booth uang elektronik Stasiun MRT Senayan.
Penumpang menggunakan Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta di stasiun Lebak Bulus. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Selain menggunakan uang elektronik, pengguna MRT juga bisa menggunakan kartu MRT Jelajah Single Trip.
Kartu ini bisa diperoleh dari mesin tiket otomatis (ticket vending machine) atau loket tiket (ticket sales office) yang ada di dekat mesin tap Stasiun MRT Jakarta.
Booth penjual uang elektronik di Stasiun MRT Jakarta. Foto: Elsa Toruan/kumparan
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama dengan kalangan dewan telah sepakat menetapkan tarif Moda Raya Terpadu (MRT). Rinciannya, tarif MRT terendah ditetapkan sebesar Rp 3.000 dan tarif termahal ditetapkan sebesar Rp 14.000.
ADVERTISEMENT
Adapun jarak tarif MRT termahal ini merupakan yang terjauh yakni dari stasiun Lebak Bulus hingga stasiun Bundaran Hotel Indonesia (HI).