Pelindo III Terbitkan E-tiket untuk Penyeberangan Penumpang
ADVERTISEMENT
PT Pelindo III (Persero) meluncurkan e-tiket dan Get In Online untuk penyebrangan penumpang dan kapal Ro Ro ke seluruh di wilayah pelabuhan Indonesia III. E-tiket ini digunakan untuk memudahkan masyarakat pengguna kapal laut dalam efisiensi keberangkatan.
ADVERTISEMENT
Direktur Operasi dan Komersial Pelindo III, Putut Sri Muljanto menyebut, sistem e-tiket tersebut sudah diujicoba sejak 27 Maret lalu di sejumlah pelabuhan seperti di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Putut mengatakan, e-ticket ditargetkan dapat digunakan secara menyeluruh di pelabuhan-pelabuhan penumpang yang dikelola oleh Pelindo III pada akhir 2019.
“Beberapa pelabuhan bisa jalan. Di Pelindo III di (Pelabuhan) Tanjung Perak, ke semua Pelindo III, tahun ini semua. Di Tanjung Mas juga sudah mulai,” jelasnya.
“Ini tergantung dari infrastrukturnya. Kita masih bertahap. Harapannya sih paling tidak tahun depan berlaku semua. Tapi paling tidak kita perlu melihat investasi di masing-masing pelabuhan,” tambahnya.
Selain itu, Putut mengatakan, pihaknya juga bakal mengatur keberadaan agen di kawasan pelabuhan. Hal itu dilakukan untuk menjaga keteraturan di seluruh pelabuhan Pelindo III.
ADVERTISEMENT
“Agustus sudah tak ada agen penjualan di terminal. Kami sudah sosialisasi kemarin. Kita carikan tempat (lain) di pelabuhan,” terang Putut.
Sementara, Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub Agus H. Purnomo, mengatakan adanya e-tiket ini dapat menjaring masyarakat kelas menengah lebih banyak. Pasalnya, menurut Agus, sebagian besar pengguna kapal laut adalah kelas bawah.
“Kita sudah me-launching e-tiket online itu yang kita canangkan semua. Nanti harapan kita kemudahan-kemudahan dari penumpang akan kita dapat. Tentu karena dulu kapal itu kan (masyarakat) ke bawah yang naik (kapal). Meskipun ada beberapa masyarakat menengah yang naik kapal. Yang penting adalah sosialisasinya. Jadi kita perlu nanti campaign (lebih gencar),” kata Agus di Hotel Seraton, Surabaya, Kamis (20/6).
ADVERTISEMENT
Agus menjelaskan, bahwa sistem e-tiket tersebut dapat memodernisasi sistem pengaturan keberangkatan kapal. Sehingga jadwal keberangkatan terjadwal dengan baik dalam digitalisasi data.
“Datang ke pelabuhan sudah pesan tiket, tinggal di pelabuhan cetak boarding pass. Masuk ruang tunggu ke kapal sesuai jadwal. Nanti diumumkan (keberangkatan), bahkan, ada delay ada feedback diumumkan,” jelasnya.
“Lama-lama akan mengurangi kepadatan semua, (karena) terjadwal semua. Kalau penumpang dalam waktu yang sama bisa ngatur jumlah kapalnya dan lain sebagainya,” imbuhnya.