Pembangunan Fisik Program Bedah Rumah PUPR Dimulai April 2019

12 April 2019 14:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi rumah murah Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rumah murah Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
ADVERTISEMENT
Program bedah rumah dan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), akan mulai direalisasikan pada pertengahan bulan ini. Program ini ditujukan bagi masyarakat tidak mampu.
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid, mengatakan rencananya pada bulan ini diharapkan sudah dilakukan pembangunan fisik untuk program bedah rumah dan bantuan stimulan perumahan tersebut.
"Sekarang sedang pengadaan Konsultan Manajemen Provinsi (KMP) pada setiap provinsi dan penjaringan fasilitator dan Korfas (koordinator fasilitator). Diharapkan pertengahan April sudah pekerjaan fisik di lapangan," kata Khalawi, kepada kumparan, Jumat (12/4).
Adapun program ini tertuang dalam Keputusan Menteri PUPR Nomor 158 Tahun 2019. Program BSPS terdiri dari dua kategori, yakni Peningkatan Kualitas Rumah Swadaya dan Pembangunan Rumah Baru Swadaya.
Ilustrasi rumah tidak layak Foto: Lolita Claudia/kumparan
Program BSPS pada tahun ini ditargetkan mencapai 206.500 unit rumah. Adapun anggaran yang disediakan mencapai Rp 4,28 triliun. Jumlah tersebut terbagi Rp 3,9 triliun dari APBN, sementara sisanya sekitar Rp 340 miliar pinjaman bank.
ADVERTISEMENT
Khalawi menegaskan secara umum tidak ada daerah yang diprioritaskan dalam program BSPS. Hanya saja, kata dia, pembangunan akan tergantung dari banyak atau tidaknya hunian tak layak.
"Berdasarkan usulan yang masuk sesuai kriterianya dan memang paling banyak di Jawa yang lebih banyak penduduk dan RTLH-nya (Rumah Tidak Layak Huni)," ujarnya.