Pembangunan KEK Bitung Masih Belum Dimulai

2 November 2018 18:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jalan Tol Manado-Bitung (Foto: Dok. Jasa Marga)
zoom-in-whitePerbesar
Jalan Tol Manado-Bitung (Foto: Dok. Jasa Marga)
ADVERTISEMENT
Pemerintah saat ini sudah menetapkan 12 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk mempercepat pembangunan ekonomi nasional dengan peningkatan penanaman modal. KEK yang ditetapkan salah satunya di kawasan Bitung, Sulawesi Utara.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Utara, Lynda Watania, mengatakan saat ini pemerintah daerah sudah siap untuk mulai melakukan pembangunan awal proyek Kawasan Ekonomi Khusus Tahap I di Bitung.
"Berbagai infrastruktur kami arahkan ke sana, seperti jalan tol, rel kereta api. Kemudian persiapan Bitung dalam rangka mendukung implementasi KEK yang sudah siap," kata Lynda saat ditemui usai acara Infraport Indonesia 2018, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Jumat (2/11).
Lynda mengatakan saat ini pihaknya tinggal menunggu dukungan dari pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Perekonomian, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perhubungan, dan Kementerian PUPR.
Menurut Lynda, dalam pengembangan proyek KEK nantinya akan ada beberapa tahap. Untuk tahap awal nilai investasi yang ditawarkan mencapai Rp 400 miliar yakni untuk pengembangan pelabuhan dan pariwisata.
ADVERTISEMENT
"Nilai investasi kalau maksudnya KEK sekarang ada sekitar Rp 400 miliar yang dipersiapkan tahap awal. Itu kan nanti kita lihat jangka pendek jangka menengah dan jangka panjang," imbuhnya.
Sementara itu untuk pembebasan lahan hingga kini Lynda menyebut telah berjalan sekitar 92 hektare dari total 534 hektare. Namun, Lynda enggan merinci kapan target pembangunan awal untuk tahap I.
"Kalau pemerintah daerah sih berharap secepatnya. Tapi kan ini harus ada dukungan dari pemerintah pusat atau investor yang berkeinginan. Intinya pemerintah Provinsi Sulawesi Utara udah sangat siap untuk implementasi KEK. Beberapa dokumen perencanaan sampai Amdal juga sudah siap," katanya.