Pembangunan Tol Yogyakarta-Solo Dimulai Semester II 2019

1 Desember 2018 12:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pembangunan jalan tol. (Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembangunan jalan tol. (Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto)
ADVERTISEMENT
PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) menargetkan pembangunan Tol Yogyakarta-Solo dapat dikerjakan pada semester II 2019. Dalam mengerjakan proyek ini, Adhi Karya membuat konsorsium bersama DDT dan Gama Group.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Adhi Karya, Budi Harto, menyebut saat ini progres proyek itu baru sampai pada tahap persiapan lelang. Dia berharap pada awal tahun 2019, proses lelang di Kementerian PUPR sudah bisa dilaksanakan.
"Targetnya Januari-Februari 2019 bisa tender, kami harapkan semester II 2019 sudah bisa mulai kerja lapangan," ungkapnya kepada kumparan, Sabtu (1/12).
Direktur Utama Adhi Karya, Budi Harto. (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama Adhi Karya, Budi Harto. (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
Dalam membangun Tol Yogyakarta-Solo, rencananya sebagian konstruksi akan dibuat layang. Hal itu mengakomodir permintaan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X agar tol itu tak melintasi kawasan Prambanan, di mana ditakutkan terdapat situs cagar budaya tersembunyi.
"Sebagian memang strukturnya elevated (layang), beberapa titik rekomendasi ya kami akomodir di penlok (penetapan lokasi)," beber Budi.
Menurut dia, Tol Yogyakarta-Solo akan memiliki panjang 40,49 kilometer (km) dengan nilai investasi sekitar Rp 19 triliun. Rencananya pembangunan tol itu menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
ADVERTISEMENT
"Nilai investasinya itu Rp 19 triliun, Adhi Karya menyiapkan 40 persennya. Biaya nanti kan dari konsorsium, ada 3 itu kan," jelasnya.