Pemerintah Wacanakan Tambahan Insentif untuk Proyek Kilang Pertamina

6 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kilang minyak di Cilacap Foto: Dok. BUMN
zoom-in-whitePerbesar
Kilang minyak di Cilacap Foto: Dok. BUMN
ADVERTISEMENT
Pemerintah mewacanakan memberi tambahan insentif kepada PT Pertamina (Persero) untuk proyek pembangunan kilang minyak, baik kilang baru (Grass Root Refinery) maupun pengembangan kilang minyak (Refinery Development Master Plan/RDMP).
ADVERTISEMENT
Dirjen Migas Kementerian ESDM, Djoko Siswanto, mengatakan insentif akan masuk dalam revisi Peraturan Presiden Nomor 146 Tahun 2015 tentang Pengembangan dan Pembangunan Kilang Minyak di Dalam Negeri. Tapi dia belum tahu insentif apa saja yang akan diberikan.
"Kita sedang revisi Perpres 146, itu dari segi pemerintah ya. (Perubahannya) kalau masih ada peluang insentif yang diberikan ke Pertamina. Ini makanya sedang dibahas," kata dia di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (6/3).
Selain wacana pemberian insentif tambahan ke Pertamina, dalam revisi beleid tersebut pemerintah juga akan memberikan kemudahan perusahaan dalam pengadaan atau pembebasan lahan.
Dirjen Migas, Djoko Siswanto (kanan) dalam raker Komisi VII DPR RI dengan Kementerian ESDM di Gedung Nusantara III Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan (6/9/2018). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Sebab, kata dia, kilang merupakan proyek strategis nasional yang tanahnya diperuntukkan untuk kepentingan publik.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Komisi VII DPR RI Ridwan Hisjam meminta realisasi ground breaking RDMP kilang Bontang dilakukan awal bulan depan. Untuk Kilang Tuban diakukan juga secepatnya.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, hingga saat ini RDMP kilang molor terus karena pemerintah tidak berani ambil keputusan yang tegas.
"Kemudian segera realisasi RDMP Kilang Bontang akhir Maret, minta Presiden Jokowi peletakan batu pertama awal April. Tuban juga harus segera direalisasikan," jelasnya.