Pengusaha Logistik Akan Naikkan Tarif Paket via Udara hingga 50 Persen

26 November 2018 16:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia. (Foto: Reuters/Darren Whiteside)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia. (Foto: Reuters/Darren Whiteside)
ADVERTISEMENT
Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) sepakat untuk menaikkan tarif pengiriman barang melalui jalur udara selambat-lambatnya pada 1 Januari 2019. Upaya ini diambil menyusul langkah perusahaan maskapai penerbangan yang menaikkan tarif Surat Muatan Udara (SMU) hingga 20-50 persen dalam waktu yang sangat singkat.
ADVERTISEMENT
"Kami dorong perusahaan anggota (Asperindo) melakukan penyesuan tarif paling lambat Januari 2019," ujar Ketua Umum Asperindo M. Feriadi saat ditemui di Penang Bistro, Jakarta Selatan, Senin, (26/11)
Saat ini, biaya layanan SMU menjadi komponen yang cukup besar yaitu 30 persen dari total layanan pengiriman melalui jalur udara. Hanya saja ia menambahkan setiap perusahaan memiliki komposisi komponen yang berbeda-beda.
"Kenaikan (SMU) itu 20-50 persen. Jadi saya yakin dengan adanya kenaikan yang cukup tinggi ini, perusahaan anggota akan melakukan penyesuaian sesuai strategi masing-masing. Tapi kenaikan ini bisa jadi acuan. Garuda (Indonesia) bahkan sampai 90 persen kenaikannya. Penyesuaian tarif tergantung masing-masing perusahaan anggota," lanjutnya.
Konferensi Pers Asperindo di Penang Bistro, Jakarta Selatan, Senin (26/11) (Foto: Abdul Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi Pers Asperindo di Penang Bistro, Jakarta Selatan, Senin (26/11) (Foto: Abdul Latif/kumparan)
Feriadi beserta seluruh anggota Asperindo berharap agar pihak pemerintah dapat memberikan dukungan dan solusi atas permasalahan yang timbul akibat kenaikan biaya kargo udara. la pun berpendapat bahwa agar tarif SMU tidak naik, mengingat jumlah pengiriman melalui kargo udara terus mengalami peningkatan seiring dengan perkembangan industri pengiriman yang didorong oleh pertumbuhan e-commerce yang signifikan dari tahun ke tahun.
ADVERTISEMENT
"Saat ini industri e-commerce begitu berkembang, Asperindo semangatnya bagaimana bisa membantu UKM untuk bisa berkembang ke dalam industri e-commerce ini. Peranan Asperindo dan anggotanya sangat strategis bagaimana bisa mengangkat potensi-potensi di daerah untuk didistribusikan ke berbagai daerah," pungkasnya.