Percakapan dengan Sofyan Basir Bocor, Rini Sudah Serahkan ke Polisi

2 Mei 2018 13:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Rini tinjau pengerjaan proyek kereta cepat (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Rini tinjau pengerjaan proyek kereta cepat (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengaku tak tinggal diam terkait kasus pembocoran rekaman percakapannya dengan Direktur Utama PT PLN (Persero), Sofyan Basir. Menurut Rini, dirinya telah melaporkan kasus tersebut ke polisi.
ADVERTISEMENT
"Saya sudah memberikan kuasa kepada pengacara. Jadi kemarin saya berikan kuasa untuk pengaduan dan pelaporan kepada polisi," kata Rini usai meninjau lokasi kereta cepat Jakarta-Bandung di Kawasan Halim, Rabu (2/5).
Rini enggan berkomentar lebih jauh terkait kasus tersebut karena menurutnya, penanganannya telah diserahkan kepada pihak yang berwajib.
"Jadi sekarang sudah diserahkan kepada Polisi prosesnya. Jadi kita menunggu saja secara hukum hasil dari penyidikan dari Polisi," ujarnya.
Rini Soemarno (Foto: Basith S/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rini Soemarno (Foto: Basith S/kumparan)
Sebelumnya rekaman percakapan antara Rini Soemarno dan Sofyan Basir, beredar luasa sejak Jumat (27/4) lalu. Percakapan antara Rini dan Sofyan tentang proyek LNG Receiving Terminal itu, dikesankan sebagai bagi-bagi fee.
Namun Rini dan Sofyan menyanggah, sambil menjelaskan konteks pembicaraan sedang mengupayakan porsi saham dari proyek itu untuk PLN.
ADVERTISEMENT
Dalam rekaman percakapan itu, juga ada disebut-sebut nama kakak kandung Rini Soemarno yaitu Ari Soemarno. Menurut Sofyan, Ari memang memiliki saham di proyek tersebut, dan PLN menginginkan porsi saham diambil dari milik Ari.
Proyek LNG Receiving Terminal yang digagas oleh Kalla Group itu, kata Sofyan, PLN tak mau hanya jadi pembeli gas saja. PLN ingin memiliki saham sebesar 15% agar dapat mengontrol biaya penyimpanan dan regasifikasi LNG. Dengan begitu, harga gas untuk pembangkit listrik bisa lebih efisien.