Pertamina Jual Solar Setara B20, Harganya Rp 10.500 per Liter

Ilustrasi biodiesel 20 persen (B20). (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)

Pemerintah telah resmi menerapkan kebijakan B20 atau pencampuran solar dengan 20 persen Crude Palm Oil (CPO) sejak hari ini. Penerapan ini dilakukan di semua sektor, baik untuk subsidi atau Public Service Obligation (PSO) dan Non-PSO.

Meski demikian, ternyata tidak semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina di Jakarta menjual bahan bakar jenis B20. SPBU yang tidak menjual bahan bakar solar, akan disediakan jenis serupa dengan nama Pertamina Diesel Environment Extra (Dex) dengan harga Rp 10.500 per liter.

kumparan meninjau ke SPBU Pertamina yang terletak di Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan. Di SPBU tersebut tidak menjual bahan bakar B20.

"Kalau solar (B20) di sini enggak jual, adanya Pertamina Dex sama kayak solar, harganya Rp 10.500 per liter," ucap salah seorang petugas yang enggan disebutkan namanya kepada kumparan di lokasi, Sabtu (1/9).

SPBU Pertamina di Kawasan Jakarta Selatan. (Foto: Abdul Latif/kumparan)

Dia menjelaskan, hanya SPBU yang dikelola Pertamina atau Company Own Company Operate (COCO) yang menjual bahan bakar jenis B20. Karena tidak semua SPBU Pertamina dikelola secara mandiri alias bekerja sama dengan pihak swasta seperti Company Own Dealer Operate (CODO), dan Dealer Own Dealer Operate (DODO).

"Kadang yang sering jual solar (B20) itu punya pemerintah, kalau punya swasta enggak ada," lanjutnya.

Sementara untuk SPBU Shell, sudah menjual bahan bakar jenis B20. Untuk harganya saat ini dibanderol Rp 11.400 per liter.

"Kalau harga biodiesel (B20) itu Rp 11.400 per liter, itu ngikutin dolar," tutur petugas SPBU Shell yang enggan disebutkan namanya.