Perum Perindo Gandeng PTPN IX Garap Bisnis Tambak Udang di Pemalang

5 Juli 2019 11:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perum Perindo dan PTPN IX kerja sama bisnis tambak udang di Pemalang. Foto: Dok: Perum Perindo
zoom-in-whitePerbesar
Perum Perindo dan PTPN IX kerja sama bisnis tambak udang di Pemalang. Foto: Dok: Perum Perindo
ADVERTISEMENT
Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) bekerja sama dengan PT Perkebunan Nusantara IX (PTPN IX) untuk menggarap bisnis tambak udang di Afdeling Pesantren Kebun Semugih Pemalang, Jawa Tengah. Hal ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Perum Perindo dengan PTPN IX tentang kerja sama operasional budi daya udang vaname. MoU telah dilaksanakan pada September 2018.
ADVERTISEMENT
Dalam MoU tersebut, penebaran benur udang dilaksanakan secara bertahap hingga 32 petak. Adapun target produksi pada tahap awal yaitu 2,8 ton udang per petak dengan nilai produktivitas 17,6 ton per hektare. Total tambak yang dikelola seluas 10 hektare ini memiliki masa kerja sama selama 5 tahun.
Dalam kerja sama tersebut, PTPN IX bertanggungjawab dalam menyiapkan tambak udang vaname siap pakai serta menyediakan sumber daya manusia. Sementara itu, Perum Perindo berperan sebagai pemodal dan pelaksana operasional teknis budi daya tambak.
Direktur Utama Perum Perindo, Risyanto Suanda, mengatakan program kerja sama antara dua perusahaan BUMN ini dapat berkontribusi terhadap masyarakat sekitar yakni menyerap tenaga kerja lokal di sekitar Pemalang. Tak hanya itu, pola kerja sama ini bisa dijadikan sarana praktik edukasi bagi siswa maupun mahasiswa di bidang perikanan.
ADVERTISEMENT
Risyanto menambahkan penerapan budi daya udang diimplementasikan secara berkelanjutan dengan memperhatikan aspek lingkungan tambak dari lahan terseleksi PTPN IX.
“Upaya budi daya ini juga merupakan kontribusi Perum Perindo pada komoditas unggulan perikanan secara nasional serta mendukung program pemerintah dalam peningkatan ekspor udang,” katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (5/7).
Sebelumnya, Perum Perindo telah mengadakan pelatihan pengenalan budi daya udang vaname kepada PTPN IX mengenai standar prosedur operasional pada 1-3 Juli 2019. Pelatihan selama tiga hari ini diselenggarakan dengan sistem in class selama dua hari dan dilanjutkan satu hari studi lapangan atau field trip.
Perum Perindo dan PTPN IX kerja sama bisnis tambak udang di Pemalang. Foto: Dok: Perum Perindo
Dalam pelatihan tersebut, Perum Perindo melalui Divisi Pakan dan Budidaya memberikan materi berupa manajemen pemberian pakan, pengecekan kualitas air, dan pengawasan proses budi daya untuk meraih produk udang yang berkualitas.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara IX, Iryanto Hutagaol, menuturkan diversifikasi usaha dalam pemanfaatan lahan untuk tambak udang ini merupakan upaya PTPN IX dalam mengoptimalkan aset perusahaan. Pasalnya, lahan tersebut kurang sesuai dengan tanaman perkebunan karena memiliki tanah berkandungan air payau.
Adapun lahan yang dikerjasamakan dengan Perum Perindo seluas 10 hektare dan lahan yang diusahakan oleh PTPN IX secara mandiri seluas 10 hektare. Seluruh lokasi tambak berada di areal yang sama yaitu Afdeling Pesantren Pemalang.
Lebih lanjut, Iryanto menargetkan pendapatan usaha budi daya udang vaname seluas 20 hektare mampu menyumbang pendapatan bagi perusahaan sebesar Rp 13,825 miliar dengan laba Rp 3,026 miliar.
Aspek legal juga sudah didapatkan izin Diversifikasi dari Dinas Penanaman Modal & Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Jawa Tengah No: 525.29/7645/2018 Tentang Diversifikasi Usaha PT Perkebunan Nusantara IX Kebun Semugih di Kabupaten Pemalang, dengan izin seluas 34 hektare bisa dilaksanakan usaha tambak.
ADVERTISEMENT