Perusahaan Ini Akan Bayarkan Gaji Karyawan Menggunakan Bitcoin

ATM Bitcoin (Foto: AFP/Jack Guez)

Perusahaan internet terkemuka di Jepang, GMO Internet Group telah mengumumkan akan membayar sebagian gaji karyawannya dengan uang virtual Bitcoin. Kebijakan itu akan mulai berlaku pada bulan Februari tahun depan, untuk pembayaran gaji bulan Maret.

Dikutip dari situs Bitcoin, dari total gaji yang diterima pegawai perusahaan GMO Internet Group setiap bulannya, perusahaan akan membayarkan JPY 10 ribu hingga 100 ribu dalam bentuk Bitcoin. GMO sendiri memiliki hampir 5.000 karyawan.

Nilai tukar Bitcoin yang berlaku bagi gaji karyawan, adalah nilai tukar pada saat tanggal pembayaran gaji. Sedangkan yang menjadi acuan adalah harga di GMO Coins, yang dikelola perusahaan tersebut.

Perusahaan menegaskan bahwa keputusan pembayaran gaji dengan Bitcoin ini sesuai keinginan karyawan. Perusahaan menyatakan, pembayaran gaji dengan Bitcoin tidak melanggar hukum di Jepang.

Bitcoin (Foto: Reuters/Benoit Tessier)

Awalnya, aturan ini hanya akan diberlakukan bagi karyawan di perusahaan induk GMO Internet Group. Namun secara bertahap akan diperluas ke seluruh 42 anak perusahaan lainnya. Termasuk GMO Coins, anak perusahaan kripto-nya, dan GMO Click, salah satu platform perdagangan berjangka terbesar di dunia.

Bitcoin sempat menyentuh nilai USD 19 ribu saat diperdagangkan di bursa berjangka CBOE di Chicago, Amerika Serikat. Nilai kapitalisasi pasar Bitcoin pun melonjak hingga USD 280 miliar. Nilai itu hampir 75% dari nilai kapitalisasi 1.200 mata uang virtual di dunia, yang besarnya USD 400 miliar.

Dengan kapitalisasi sebesar itu, Bitcoin menyalip perusahaan terkemuka di indeks S & P 500 seperti Pfizer, AT&T, Verizon dan lainnya.