Pesan Jonan ke Bupati Tambrauw: Jangan Terlalu Sering ke Jakarta

13 Februari 2018 20:21 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ignasius Jonan membagikan 12 Paket LTSHE. (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ignasius Jonan membagikan 12 Paket LTSHE. (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menteri Energi Sumber Daya Mineral meresmikan dua proyek yang dibangun Pemerintah Kabupaten Tambrauw di Papua Barat. Kedua proyek tersebut adalah Bandara Werur dan Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH) Warabiai Sausapor.
ADVERTISEMENT
Jonan mengapresiasi dua proyek tersebut yang dibangun menggunakan dana APBD Pemkab Tambrauw. Adapun nilai investasi untuk kedua proyek tersebut mencapai Rp 65 miliar.
Setelah meresmikan kedua proyek tersebut, Jonan juga membagikan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) kepada 12 kepala keluarga. Kabupaten Tambrauw mendapatkan alokasi 529 unit LTSHE untuk 529 rumah/fasum.
Pada kesempatan tersebut, Jonan mengatakan setiap Pemkab harus mulai mengirit perjalanan dinas mereka keluar daerah, termasuk ke Jakarta. Daripada untuk perjalanan dinas, anggaran tersebut lebih baik digunakan untuk melistriki daerahnya yang masih gelap gulita dengan LTSHE yang murah meriah.
"Jangan terlalu sering ke Jakarta kalau tidak perlu. Ini satu box (paket LTSHE) untuk 1 rumah terdiri dari 4 lampu 25 watt dan colokan HP serta jaminan 3 tahun menyala. Ini harga satu paket berapa? harga 1 paket itu Rp 3,8 juta. Ini listrik gratis. Kalau Bapak Bupati (Gabriel Asem) ke Jakarta pulang pergi plus nginep di hotel itu Rp 35 juta, sudah bisa melistriki 100 rumah. Lebih baik (anggarannya) ke masyarakat," kata Jonan saat meresmikan PLTMH Warabiai Sausapor di Kabupaten Tambrauw, Papua Barat, Selasa (13/2).
ADVERTISEMENT
Ignasius Jonan membagikan 12 Paket LTSHE. (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ignasius Jonan membagikan 12 Paket LTSHE. (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
Jonan mengatakan salah satu cara yang bisa dilakukan guna menambah elektrifikasi di daerah terpencil dengan pengadaan LTSHE sambil menunggu pembangunan pembangkit listrik dengan kapasitas besar. Dia juga menyarankan agar Pemkab Tambrauw cukup mengirimkan surat kepada Kementerian ESDM untuk penambahan jumlah LTSHE.
"PLTMH ini bisa menerangi 2.500-3.000 rumah. Kalau yang jaringannya ada, saya menyarankan bangun off grid seperti PLTMH ini saya rasa PLN mau. Kalau di daerah terpencil, tolong Pak Bupati kirim surat ke saya, nanti saya berikan lagi (lampu hemat energi). Saya kira 4 lampu cukup. Kalau sinar matahari bagus bisa nyala 24 jam sehingga anak-anak bisa belajar dan sebagainya. Kita akan bantu," papar Jonan.
Sedangkan kalau Pemkab Tambrauw ingin menambah kapasitas listrik dengan membangun pembangkit listrik baru, juga cukup mengirim surat ke Kementerian ESDM. Jonan mengatakan kementeriannya akan mengkaji terlebih dahulu untuk selanjutnya ditindaklanjuti dengan meminta PLN membangun pembangkit listrik.
ADVERTISEMENT
"Saya kira ini hanya suplemen. Saya menyarankan ekspansi (penambahan listrik) kirim surat ke saya. Kami tawarkan ke PLN untuk membuat (pembangkit listrik) sendiri," katanya.