PLN Ingin RI Mulai Kembangkan Kompor Listrik

9 Februari 2018 14:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kompor listrik (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Kompor listrik (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Kehadiran kompor listrik dinilai membawa banyak keuntungan bagi penggunanya. Dibandingkan dengan kompor LPG, kompor listrik diklaim lebih murah, mudah, aman dan bersih. Karena itu, PT PLN (Persero) mulai mensosialisasikan penggunaan kompor listrik.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, Indonesia saat ini belum dapat memproduksi kompor listrik. Saat ini kompor listrik yang beredar di pasaran merupakan produk impor dari China, Jepang dan Korea. Harganya beragam mulai dari Rp 500 ribu hingga di atas Rp 1 juta.
"Ini masih produk luar. Belinya di toko ritel ada. Atau kalau karyawan di sini banyak yang beli via (toko) online," ungkap General Manager PLN Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan (Sumbangsel), Bambang Anggoro, di Kantor Induk PLN Pembangkitan Sumbangsel, Jumat (9/2).
Menurut Bambang, pemerintah harus melihat hal ini sebagai sebuah kesempatan. Bambang memprediksi kompor listrik akan makin marak digunakan di masa mendatang. "Sehingga lebih bagus kalau Indonesia bisa buat sendiri. Listriknya dari PLN, kompornya dibuat sendiri," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut tentunya meningkatkan investasi hingga membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang. PLN juga tengah berupaya agar dapat menjalin kerja sama dengan produsen kompor induksi.
"Iya itu (kerja sama) dengan produsen itu ide yang baik, akan kami coba ke sana. Atau pemerintah bisa minta sebenarnya pada Maspion gitu, untuk memproduksi kompor induksi," tutupnya.