PURI Robotic Jual Robot Tahun Depan, Harga Mulai Rp 70 Juta

15 Desember 2018 18:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara memberikan sambutan dalam acara "Transformasi Robotics menuju Revolusi Industri 4.0" di Gedung Kementrian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Sabtu (15/12). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara memberikan sambutan dalam acara "Transformasi Robotics menuju Revolusi Industri 4.0" di Gedung Kementrian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Sabtu (15/12). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Perusahaan penyedia robot, PT Pusat Robot Indonesia (PURI Robotic) akan mulai mendatangkan robot-robot tahun depan. Presiden Direktur PURI Robotic Jully Tjindrawan mengatakan, saat ini pihaknya telah mengantongi izin dan siap untuk mengimpor robot-robot canggih dari China dan menjualnya ke Indonesia. Robot-robot tersebut bakal dijual dengan harga bervariasi bergantung dari kecerdasan yang dimiliki.
ADVERTISEMENT
“Tidak mahal. Ini dari China, Taiwan. Jadi robot kita yang mau kita jual berkisar Rp 70 juta sampai Rp 300 jutalah. Itu tidak mahal karena kalau kita lihat, kayak robot saya itu sudah Rp 244 juta. Itu bukan tergantung besar-kecilnya, itu tergantung kecerdasannya,” ungkap Jully di Kantor Kemenkominfo, Jakarta, Sabtu (15/12).
Jully mengaku, pihaknya mengimpor robot dari China karena bahasa pemrogamannya lebih sederhana sehingga mudah dipahami. Sebab, menurut Jully, pihaknya tidak hanya ingin sebatas menjual robot, namun juga menyediakan tempat bagi generasi muda untuk belajar mengenai robot.
Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara memberikan sambutan dalam acara "Transformasi Robotics menuju Revolusi Industri 4.0" di Gedung Kementrian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Sabtu (15/12). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara memberikan sambutan dalam acara "Transformasi Robotics menuju Revolusi Industri 4.0" di Gedung Kementrian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Sabtu (15/12). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Jully mengaku, pihaknya sudah merintis usaha pengadaan robot tersebut sejak 14 tahun lalu. Hanya saja selama ini kehadiran robot belum dianggap penting bagi masyarakat dan pemerintah.
ADVERTISEMENT
Sehingga pemasaran robot pun seringkali terkendala. Namun saat ini Jully mengaku bisa bernafas lega karena pemerintah mulai mendukung dan banyak industri pun mulai membutuhkan kehadiran robot. Jully pun cukup optimistis bahwa ke depan, industri robotik juga akan makin berkembang di Indonesia.
Jully menjelaskan, ada 6 jenis robot yang bakal disediakan oleh PURI Robotic. Keenam robot tersebut memiliki kecerdasan yang berbeda-beda. Menurut Jully, calon customer tidak perlu bingung untuk memilih sebab pihaknya bakal membantu merekomendasikan robot mana yang paling sesuai. Menurut Jully, beberapa target konsumen yang bakal dibidik antara lain perbankan, hotel hingga rumah sakit.
“Hospital, tempat makan, rumah pribadi, semua yang butuh service kita jual ke mereka. Ada Angkasa Pura juga, dan bank-bank,” tandasnya.
ADVERTISEMENT