Rini Soemarno Sedih Proyek Waskita Karya Kembali Makan Korban

19 Maret 2018 19:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lokasi besi proyek jatuh di Pasar Rumput. (Foto: Raga Imam/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi besi proyek jatuh di Pasar Rumput. (Foto: Raga Imam/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kecelakaan konstruksi kembali terjadi pada proyek garapan PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Kecelakaan tersebut terjadi pada hari Minggu (18/3) pukul 09:25 WIB di proyek Rumah Susun Pasar Rumput, Jakarta Selatan. Akibat kejadian ini seorang wanita, Tarminah (54), tewas tertimpa material bangunan proyek rusun.
ADVERTISEMENT
Menteri Badan Usaha Milik Negera (BUMN) Rini Soemarno pun sedih mendengar kabar tersebut. Padahal dirinya sudah memberikan peringatan kepada perusahaan konstruksi pelat merah tersebut.
"Ini saya sangat sedih. Tentunya seperti itu sudah beberapa kali warning ke Waskita Karya," ujar Rini di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (19/3).
Menurut Rini, pihaknya akan segera merombak direksi melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang akan dilakukan pada 6 April mendatang.
"Tapi akan terjadi salah satunya juga kan manajer dari proyek sebelumnya juga sudah kami ganti. Tapi yang paling utama kan direksi juga harus kami ubah. Itu yang akan kami lakukan," katanya.
Rini Soemarno tinjau Gereja St. Martinus Hinga. (Foto: Nadia Riso/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rini Soemarno tinjau Gereja St. Martinus Hinga. (Foto: Nadia Riso/kumparan)
Rini menjelaskan, pergantian direksi tersebut dilakukan sebagai komitmen pemerintah untuk memperbaiki tingkat keamanan dalam melakukan pekerjaan konstruksi. Nantinya dalam Waskita Karya juga akan ditambah direktur spesifik yang bertugas khusus pada urusan tertentu, seperti Direktur Safety.
ADVERTISEMENT
"Dalam arti tidak terlepas akhirnya bahwa komitmen bagaimana memperbaiki mengenai tingkat keamanan dan beoprasi dan melakukan pekerjaan konstruksi itu harus dilakukan. Maka tidak terlepas tambahannya direktur spesifik yang bertugas untuk itu benar-benar mempunyai advertise ke sana," jelasnya.
Rini sebelumnya menjelaskan bahwa jabatan direktur safety dibutuhkan lantaran Waskita Karya beserta sub perusahaannya menangani banyak proyek pembangunan infrastruktur. Nantinya di tingkat sub perusahaan, direktur safety yang berada di induk perusahaan akan langsung mengawasi.
“Karena kami menyadari dengan proyeknya makin banyak, otomatis kita melihat keamanan proyek harus ditangani khusus langsung dari pusat,” paparnya.
Saat disinggung mengenai jajaran direksi yang akan dicopot, Rini belum mau berkomentar. Namun dia memastikan, kecelakaan kerja yang terjadi akhir-akhir ini menjadi salah satu poin evaluasi kinerja jajaran direksi Waskita Karya.
ADVERTISEMENT