Saham Amazon dan Apple Dorong Kenaikan Wall Street

14 Februari 2018 7:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Wall Street (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Wall Street (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Bursa saham AS atau Wall Street mengalami kenaikan pada penutupan perdagangan Selasa (13/2). Hal ini karena saham Amazon dan Apple yang naik tajam, serta investor yang fokus pada data inflasi.
ADVERTISEMENT
Wall Street tercatat menguat selama dua hari berturut-turut di awal pekan ini. Indeks utama pulih dari koreksi tajam yang dibukukan pada pekan sebelumnya.
Amazon.com (AMZN.O) naik 2% sementara Apple (AAPL.O) menambahkan 1%, keduanya membantu S&P 500 melepaskan sesi negatif dan hanya turun 0,26% dari penutupan.
Investor mengatakan data indeks harga konsumen AS dan penjualan ritel menjadi kunci, di mana saham bergerak dalam jangka pendek. Inflasi dan tingkat suku bunga memicu sentimen pasar saham setelah data pekerjaan AS dirilis pada 2 Februari.
Dilansir Reuters, Rabu (14/2), Dow Jones Industrial Average (DJI) naik 0,16% menjadi berakhir pada 24.640,45 poin, sementara S&P 500 (SPX) menguat 6,94 poin menjadi ditutup pada 2.662,94 dan Nasdaq Composite (IXIC) menambahkan 0,45% menjadi 7.013,51.
ADVERTISEMENT
Rob Haworth, ahli strategi investasi senior di Bank Wealth Management AS, mengatakan pemulihan pasar dari awalnya negatif adalah pertanda baik, namun tetap terlalu cepat untuk memprediksi tingkat pengembalian pasar terhadap stabilitas.
"Saya kira pergerakannya akan menjadi volatile untuk beberapa hari ke depan, setidaknya karena pasar memilih apa yang sebenarnya sedang terjadi," kata Haworth.
Sekitar 6,4 miliar saham berpindah tangan di bursa AS pada hari Selasa, di bawah rata-rata 8,4 miliar harian selama 20 sesi terakhir.