news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Sri Mulyani: Program Dana Desa Akan Dilanjutkan untuk Pembangunan

17 Juli 2018 13:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mendes PDTT, Eko Putro Sandjojo, berbincang dengan ekonom Asia. (Foto: Dok. Kemendes PDTT)
zoom-in-whitePerbesar
Mendes PDTT, Eko Putro Sandjojo, berbincang dengan ekonom Asia. (Foto: Dok. Kemendes PDTT)
ADVERTISEMENT
Pemerintah memastikan akan fokus pada empat hal terkait menjaga keberlanjutan pelaksanaan program Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD). Hal ini disampaikan Menteri Keungan Sri Mulyani Indrawati dalam tanggapannya terkait pertanggungjawaban APBN 2017 dalam Rapat Paripurna DPR RI.
ADVERTISEMENT
Dia mengatakan, pemerintah akan tetap mengarahkan dana bagi hasil (DBH) dan dana aokasi umum (DAU) untuk belanja infrastruktur daerah yang langsung terkait dengan percepatan pembangunan ekonomi dan fasilitas pelayanan publik.
"Selanjutnya pemerintah akan memperbaiki mekanisme penganggaran dan pelaksanaan TKDD," ujar Sri Mulyani di Ruang Paripurna DPR RU, Jakarta, Selasa (17/7).
Menteri Keuangan Sri Mulyani (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuangan Sri Mulyani (Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan)
Selain itu, pemerintah juga berkitmen untuk meningkatkan akurasi sasaran penerima manfaat TKDD. Terakhir, Sri Mulyani akan menyempurnakan pengalokasian TKDD melalui proses transformasi sistem alokasi berbasis kriteria yang lebih baik dan transparan serta penyaluran berbasis kinerja pelaksanaan penganggaran.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu juga mengatakan, pemerintah akan terus meningkatkan alokasi anggaran. Hal itu akan dilakukan dengan memastikan prioritas penganggaran dan penggunaan serta mendukung desentralisasi fiskal yang efektif.
ADVERTISEMENT
"TKDD akan terus dilanjutkan dan ditingkatkan sebagai upaya pembagunan daerah dan desa serta penambahan aset," katanya.
Selama tahun lalu dan tahun ini, pemerintah mengeluarkan Rp 60 triliun untuk Dana Desa. Sementara untuk tahun depan, Dana Desa diproyeksikan akan meningkat melebihi Rp 60 triliun, namun anggaran pastinya masih menunggu pengesahan oleh APBN 2019 oleh DPR RI.