Sulit Keluar dari Tekanan, IHSG Ditutup Melemah 0,39 Persen

Ilustrasi IHSG. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah menutup perdagangan sore ini. Pada perdagangan, Rabu (27/3), IHSG ditutup melemah 25,261 poin (0,39 persen) ke 6.444,738. Sementara indeks LQ45 juga ditutup melemah 7,164 poin (0,70 persen) ke 1.010,415.

Delapan dari 10 indeks sektoral melemah dipimpin sektor industri dasar yang turun 1,19 persen.

Sebanyak 175 saham naik, 209 saham turun, dan 145 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 386.280 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 13,925 miliar saham senilai Rp 9,082 triliun. Dana asing keluar ke pasar reguler tercatat Rp 213,335 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.350,900 triliun.

Saham-saham yang turun tajam dan masuk dalam jajaran top losers sore ini antara lain Indofood Sukses Makmur (INDF) turun 350 poin (5,07 persen) ke 6.550, Bukit Asam (PTBA) turun 170 poin (4,00 persen) ke 4.080, Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) turun 375 poin (3,93 persen) ke 9.175, Bank Mandiri (BMRI) turun 200 poin (2,71 persen) ke 7.175, dan Aneka Tambang (ANTM) turun 15 poin (1,64 persen) ke 900.

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) masih menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 14.180 atau menguat dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.160.

Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 49,66 poin (0,23 persen) ke 21.378,73

- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 161,34 poin (0,56 persen) ke 28.728,25

- Indeks SSE Composite di China naik 25,62 poin (0,85 persen) ke 3.022,72

- Indeks Straits Times di Singapura turun 2,40 poin (0,07 persen) ke 3.197,88