Suntik Dana ke Startup Fintech, Mandiri Capital Beri Syarat Khusus
PerbesarADVERTISEMENT
Agar bisa terus berkembang, pendanaan bagi startup tentu jadi hal mutlak. Tak elak, ia perlu berkolaborasi dengan penyedia modal seperti perbankan.
ADVERTISEMENT
Namun, mendapat kepercayaan perbankan tentu tidaklah gampang. Startup juga mesti memiliki prasyarat tertentu agar perbankan mau mengucurkan modal kapitalnya. Lalu, bagaimana agar startup bisa dipercaya dapat kucuran dana dari perbankan?
Direktur Utama Mandiri Capital Indonesia (MCI), Eddi Danusaputro mengungkapkan hal penting yang mesti diperhatikan bagi statup yang mengajukan pendanaan khususnya kepada Mandiri Capital adalah azas manfaat atas masalah yang terjadi di tengah masyarakat.
"Harus solving a problem dan cukup besar dampaknya bagi masyarakat," ujarnya di Startup Demo Day 2019, di di Half Patianus Kebayoran Baru, Jakarta, Selasa (18/6).
Eddi melanjutkan, para pelaku startup juga mesti memiliki managemen internal hingga team work yang kuat. "Passionate dan dia tidak sendiri, makanya biasanya minimal 2 atau 3 orang gitu," imbuh dia.
Tak hanya dari segi kualitas dan kematangan startup itu, dia juga menekankan, startup harus memiliki perencanaan bisnis yang matang dan masuk akal. "Kita lihat evaluasi sesuai dengan yang dijanjikan (saat presentasi)," kata dia.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini, Mandiri Capital sudah membina 11 startup fintech dengan latar belakang yang beraneka ragam seperti financial management, remittance, payment, dan lainnya. Di acara Startup Demo Day 2019, Mandiri Capital menggelar program pendampingan Mandiri Digital Incubator (Mandiri DigIn) dengan tagline #Let’sDigIn.
Pada event sebelumnya, peserta pelatihan sebanyak 12 startup fintech. Ada pula lebih dari 50 potensial investor diundang untuk mendengarkan presentasi dari para peserta.
Sebagai catatan, sampai tahun 2018 ini, MCI telah berinvestasi sebesar Rp 700 miliar. Sedangkan, sepanjang tahun 2019, investasi baru disiapkan sekitar Rp 40 miliar.