Susi Sentil Penyelam yang Sering Merusak Terumbu Karang

15 Juli 2018 17:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri susi pudjiastuti berjoget bersama pada acara kampanye Gerakan Cinta laut di CFD. (Foto: Garin Gustavian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri susi pudjiastuti berjoget bersama pada acara kampanye Gerakan Cinta laut di CFD. (Foto: Garin Gustavian/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti terus mengkampanyekan agar seluruh masyarakat menjaga kelestarian laut Indonesia. Susi menilai selama ini tingkat kesadaran masyarakat untuk menjaga laut masih rendah.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Susi juga menyayangkan masih banyak para penyelam yang menginjak terumbu karang saat menyelam. Menurut dia, apa yang dilakukan para penyelam tersebut bakal berpotensi merusak biota laut.
"(penyelam) hobinya injek-injek karang, seperti kerupuk saja diinjek krecek gitu. Itu tidak boleh. Banyak yang tidak mau berenang dan ngapung. Seneng diving tapi malas berenang, aneh itu dia. Ini penghobi yang tidak mencintai sampai ke lubuk hati, cintanya cuma mata saja," kata Susi saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (15/7).
Susi meminta agar para penyelam tidak berdiri ketika sedang berada di dalam laut. Bahkan, Susi juga mengimbau agar penyelam tak hanya sekadar menyelam, tapi harus memiliki teknik yang cukup baik dan juga pengetahuan tentang menjaga laut.
ADVERTISEMENT
"Seperti di Banda saya lihat ada beberapa berenang karangnya bagus sekali besar-besar, eh tiba-tiba ada yang rata bolong kaya kawah gitu," ujarnya.
Ditemui di tempat yang sama, vokalis Slank, Kaka menyebutkan jika selama ini masih banyak para penyelam yang belum memiliki pengetahuan yang cukup baik tentang menyelam.
"Dapat knowledge tentang tata ke pantai gimana, belajar lebih pinter lagi berenang gimana, buoyancy lebih bagus lagi jadi di air benar-benar enggak ada yang berdiri, semua badannya flat, itu bisa dilatih, banyak diver yang buoyancy masih kacau," kata dia.