Tabungan Haji CIMB Niaga Syariah Capai 42 Ribu Nasabah, Naik 40 Persen

27 Maret 2019 15:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Syariah Banking CIMB Niaga, Pandji P. Djajanegara saat memberikan sambutan pada acara Diskusi Bersama CIMB Niaga Syariah, Jakarta, Rabu (27/3). Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Syariah Banking CIMB Niaga, Pandji P. Djajanegara saat memberikan sambutan pada acara Diskusi Bersama CIMB Niaga Syariah, Jakarta, Rabu (27/3). Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
ADVERTISEMENT
Meningkatnya kepedulian masyarakat akan masa tunggu Haji membuat potensi tabungan haji di Bank Syariah semakin meningkat. Dengan masa antrean panjang untuk bisa mendapatkan slot beribadah Haji, masyarakat pun semakin giat mengumpulkan dana agar bisa berangkat ke tanah suci.
ADVERTISEMENT
Melihat potensi tersebut, Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga Syariah) juga semakin mengoptimalkan penawaran Tabungan iB Pahala yaitu tabungan bagi calon jamaah haji dan umrah.
Direktur Syariah Banking CIMB Niaga Pandji P Djajanegara menjelaskan, per 31 Desember 2018 CIMB Niaga Syariah sebagai salah satu Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan ibadah Haji (BPS-BPIH), telah menghimpun dana haji sebesar Rp 2,153 triliun dari 87.865 nasabah.
“Khusus pada 2018, pertumbuhan nasabah tabungan haji CIMB Niaga Syariah meningkat hingga 40 persen menjadi 42.196 nasabah. Sehingga menempatkan kami sebagai bank dengan jumlah tabungan haji terbesar kelima di Indonesia," ungkap Pandji di Graha CIMB Niaga, Jakarta, Rabu (27/3).
ADVERTISEMENT
Menurutnya, tabungan bagi calon jamaah haji dan umrah ini memberikan beberapa fasilitas. Yaitu bebas biaya administrasi bulanan, bagi hasil sebesar 45,83 persen, serta dilengkapi kartu debit dengan fasilitas Bahasa Indonesia yang dapat digunakan di lebih dari 100 jaringan ATM Al-Rajhi di Arab Saudi.
Selain itu dana haji yang disimpan di CIMB Niaga Syariah bukan dalam bentuk dana murah, tetapi dimasukkan ke dalam deposito. Head of Syariah Consumer Banking CIMB Niaga Syariah Diah Rachma Paramaiswari mengatakan, ada mekanisme tertentu yang dilakukan CIMB Syariah untuk mengelola dana tersebut.
Nasabah harus menabung hingga Rp 25 juta untuk mendapatkan slot berangkat haji. Selama nominal tabungan di bawah Rp 25 juta maka portofolio dana tersebut masih atas nama nasabah. Namun ketika tabungan sudah di atas Rp 25 juta maka dana tersebut akan dikelola dalam bentuk deposito.
ADVERTISEMENT
Diah mengatakan, pihaknya menggencarkan produk tabungan haji dan umrah ini untuk menghindarkan nasabah dari jerat utang untuk berangkat haji.
“Banyak sekarang pembiayaan multifinance yang ngasih talangan dana untuk haji. Tapi kan harus dilunasi. Kami mengajak nasabah untuk jangan ngutang, yuk nabung aja,” ujarnya.
Untuk menggenjot potensi dana haji, CIMB Niaga Syariah akan mengaktifkan cabang-cabang konvensional yang bisa memberikan layanan syariah termasuk branchless-nya sebagai rujukan pendaftaran haji. “Kami juga kerja sama dengan agen travel. Belum jadi fokus utama tapi itu sudah berjalan,” tutupnya.