Tertekan 0,52 Persen, IHSG Sesi I Lengser dari Level 6.100

Ilustrasi IHSG. (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah menutup perdagangan siang ini. Pada perdagangan, Selasa (11/12), IHSG ditutup melemah 31,873 poin (0,52 persen) ke 6.079,487. Sementara indeks LQ45 juga ditutup melemah 5,862 poin (0,60 persen) ke 969,127.

Delapan dari 10 indeks sektoral melemah dipimpin sektor industri dasar yang turun 1,63 persen.

Sebanyak 137 saham naik, 219 saham turun, dan 129 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 227.778 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 5,491 miliar saham senilai Rp 3,651 triliun. Dana asing keluar ke pasar reguler tercatat Rp 212,931 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 6.909,700 triliun.

Saham-saham yang turun tajam dan masuk dalam jajaran top losers siang ini antara lain Sinergi Megah (NUSA) turun 19 poin (12,03 persen) ke 139, Medco Energi (MEDC) turun 45 poin (6,00 persen) ke 705, Rimo International (RIMO) turun 11 poin (5,91 persen) ke 175, Hanson International (MYRX) turun 5 poin (4,17 persen) ke 115, dan Waskita Karya (WKT) turun 60 poin (3,25 persen) ke 1.785.

Ilustrasi IHSG. (Foto: ANTARAFOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) masih menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS siang ini bergerak di Rp 14.635 atau menguat dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.550.

Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 85,25 poin (0,40 persen) ke 21.134,25

- Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 29,34 poin (0,11 persen) ke 25.723,04

- Indeks SSE Composite di China nai 7,17 poin (0,28 persen) ke 2.591,75

- Indeks Straits Times di Singapura turun 12,72 poin (0,41 persen) ke 3.059,65