Tips Bisnis: Hindari Promosi yang Melebih-lebihkan Produk

Ilustrasi bisnis. Foto: Antara/Aprillio Akbar

Dalam melakukan promosi produk ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan. Salah satunya yaitu penyampaian pesan itu sendiri. Founder Yukbinsis.com, Jaya Setiabudi, menyarankan agar tidak menyampaikan pesan promosi secara over persuasion alias melebih-lebihkan kualitas produk.

"Penawaran yang sensasional akan menaikkan harapan si pembeli. Saat pembeli mendapatkan lebih rendah dari yang dijanjikan, maka pembeli akan kecewa," katanya kepada kumparan, Rabu (19/6).

Pria yang menulis buku Buka Langsung Laris ini menjelaskan, promosi dengan over persuasion hanya akan berhasil untuk jangka pendek. Sebab, over persuasion tidak akan mendatangkan pelanggan tetap.

Oleh karena itu Jaya bilang, saat melakukan promosi berikan informasi yang jujur. Berikan informasi-informasi secukupnya, tentu saja dengan copywriting yang tepat. Selain itu jangan lupa tambahkan testimoni dari pelanggan yang puas.

"Testimoni (nyeplos) boleh dimasukkan, tapi bukan editan atau diminta," tuturnya.

Pria yang akrab dipanggil Mas Jay ini sedikit menjelaskan soal copywriting. Menurutnya copywriting bukanlah seni mengelabui orang, tapi bagaimana menyampaikan informasi hingga dimengerti oleh calon konsumen, sejelas-jelasnya.

”Kualitas diri Anda akan didengar oleh orang lain, jauh sebelum Anda berjumpa dengan mereka. Itulah Kredibilitas. Bisnis seperti lari marathon atau lintas alam, jangan habiskan nafas Anda untuk meraih juara jarak dekat," paparnya.