Tips Investasi di Pasar Modal Syariah bagi Milenial

19 Maret 2019 7:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
zoom-in-whitePerbesar
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
ADVERTISEMENT
Pasar modal syariah kian dikenal sebagai pilihan instrumen investasi yang menjanjikan. Selain memberikan kepastian dan rasa aman, aksesibilitas investasi ke pasar modal syariah pun kian mudah.
ADVERTISEMENT
Tak elak, pasar modal syariah pun dilirik oleh para milenial. Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, per Februari 2019 ini saja ada setidaknya 47 ribuan investor pasar modal syariah, yang juga banyak diisi oleh anak muda.
Lantas, bagaimana tips berinvestasi di pasar modal buat milenial? Yuk simak!
Direktur BEI Hasan Fawzi mengatakan hal yang patut disyukuri oleh para generasi digital ini adalah kemudahan akses belajar pengetahuan dan pengalaman soal pasar modal syariah, utamanya dari sosial media.
“Saya iri sama milenial, akses informasi untuk mengenal lebih jauh pasar modal syariah hari ini sudah jauh lebih terbuka dibanding masa-masa sebelumnya. Sosial media bursa, OJK, lainnya, lembaga-lembaga yang peduli dengan pasar modal syariah sudah tersedia,” katanya kepada kumparan, Selasa (19/3).
Pantauan IHSG. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Maka dari itu, kata Hasan, para milenial mesti aktif dalam berbagai kesempatan untuk memahami seluk beluk pasar modal syariah. Sebelum kemudian, terjun langsung di bursa efek. Menurutnya, yang paling penting ialah berani memulai.
“Jadi alami sendiri ‘hijrah’ ke pasar modal syariah melalui pengenalan dan pendalaman yang cukup dan mengambil ilmu dari para pihak yang sangat berkomitmen mengembangkan pasar modal syariah,“ imbuh dia.
Meski begitu, Hasan menganjurkan agar investasi tetap dilakukan secara bertahap, sesuai dengan profil dan proyeksi risiko yang dimiliki individu. Apalagi, bagi para milenial yang notabene masih belum berpengalaman dan minim modal.
"Kalau dalam tahap awal apalagi mempelajari seluk beluknya, saya kira yang paling bijak dimulai dengan bertahap,” terang dia.
ADVERTISEMENT
Intinya, kata dia, investor pasar modal tetap harus memahami strategi dan tujuan investasi yang jelas. Tujuannya, agar investasi lebih terukur, termasuk dalam memilih emiten syariah.
“403 emiten saham syariah yang bisa dipilih. Paling dikenal dan emiten itu tergolong dalam banyak sektor kan, jadi silakan yang berminat di sektor mana. Jangan lupa mempelajari betul ke depan, prospek dari emiten yang dimaksud,” ujarnya.
Tidak kalah penting, Hasan menyarankan supaya milenial terus semangat dan terarah juga bisa berjaring atau bergabung dengan komunitas yang juga menggeluti investasi pasar modal syariah.
“Komunitas, itu sangat baik, itu yang menurut saya sangat membantu. Dan biasanya semua hal bisa dibuka, artinya pengalaman kurang baik, pernah gagal, pernah salah, salah pilih, itu biasanya sharing di komunitas tersebut,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT